SUKABUMI — Pasar murah Ramadhan di Kecamatan Baros Kota Sukabumi diserbu warga Kota Sukabumi Selasa (22/5). Mereka membeli sembako dengan harga lebih murah dibandingkan di pasaran. Warga terlihat sudah antre membeli sembako sejak pagi.
Akan tetapi penjualan paket sembako baru dilakukan setelah kegiatan itu dibuka Penjabat Wali Kota Sukabumi Dadi Iskandar. “Harganya jauh lebih murah dibandingkan di pasaran,” katanya salah seorang warga Baros Noneng (38).
Misalnya harga beras, yang dijual pada kisaran Rp 7.000 ribu per kilogram, di pasaran dapat mencapai Rp 9.000 hingga Rp 10 ribu per kilogram. “Sehingga, masyarakat merasa terbantu dengan adanya pasar murah Ramadhan. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan warga selama bulan puasa,” tuturnya.
Warga lainnya Evi Trianita (48) mengatakan, warga merasa terbantu sebab harga di pasaran mengalami kenaikan pada awal puasa. “Harga sembako murah di sini lebih murah dibandingkan di pasaran,” ungkap dia.
Penjabat Wali Kota Sukabumi Dadi Iskandar menjelaskan, pelaksanaan Pasar Murah Ramadhan untuk membantu warga kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan selama puasa. “Warga diharapkan dapat menyambut dengan gembira bulan puasa ini,” ujar dia.
Kegiatan ini digelar Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perdagangan, dan Perindustrian (Diskop UKM-PP) yang dimulai 22 Mei hingga 4 Juni 2018 mendatang. “Pasar murah serta bazaar Ramadhan dilakukan selama 16 hari,” imbuh Kepala Diskop UKM-PP Kota Sukabumi Ayep Supriatna.
Pelaksanaannya dilakukan secara bergantian di tujuh kecamatan yang ada di Kota Sukabumi. Di satu kecamatan kegiatan itu berlangsung selama dua hari. Untuk lokasi pertama pasar murah serta Bazaar Ramadhan dilangsungkan di Kecamatan Baros pada 22-23 Mei 2018 di halaman Kantor Kecamatan Baros.
“Selanjutnya, di Kecamatan Cibeureum 24-25 Mei, Kecamatan Lembursitu 26-27 Mei, Kecamatan Warudoyong 28-29 Mei, Kecamatan Gunung Puyuh 30-31 Mei. Terakhir di Kecamatan Cikole 1-2 Juni, serta Kecamatan Citamiang 3-4 Juni,” ujarnya.
Menurut Ayep, barang yang di jual dalam pasar murah ini berupa paket sembako dengan harga Rp 65 ribu. Dalam paket sembako murah itu terdapat beras tiga kilogram seharga Rp 21 ribu, satu kilogram gula pasir Rp 9 ribu, satu kilogram tepung terigu Rp 5 ribu, satu kilogram kacang tanah Rp 20 ribu, serta minyak goreng kemasan satu liter Rp 10 ribu.
Harga barang-barang yang dijual di pasar murah terbilang murah dibandingkan yang ada di pasaran. Sebab harga barang itu mendapatkan subsidi dari pemerintah. “Pasar murah serta bazaar Ramadhan ini untuk membantu meringankan beban warga,” tandas Ayep. Khususnya masyarakat dengan penghasilan rendah yang tingkat daya belinya masih rendah dalam membeli sembako. red