SUKABUMI KOTA–Tahun 2011 ini Kota Sukabumi akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat sebesar Rp. l miliar untuk membenahi infrastruktur lalu lintas. Bantuan ini rencananya akan dipergunakan untuk memasang kamera tersembunyi (CCTV) di beberapa titik persimpangan lampu merah dan ruas jalan yang sering mengalami kemacetan
“Selain untuk pemasangan CCTV bantuan tersebut juga digunakan untuk perbaikan trotoar dan fasilitas transportasi,” kata Walikota Sukabumi H. Mokh. Muslikh Abdusyukur.
Langkah lain akan dilakukan ,kata Muslikh, dengan mensinergikan bantuan dari pemerintah pusat dengan visi dan misi Kota Sukabumi, khususnya di bidang transportasi bagi publik. Salah satu contohnya dengan melakukan pembenahan angkutan umum, karena jangan sampai pertumbuhan ekonomi terganggu dikarenakan pelayanan transportasi buruk.
“Karena penggunaan jalan dan trotoar banyak beralih fungsi maka tugas pemda kedepan akan mengembalikannya kefungsi semula sehingga baik ken-daraan maupun pejalan kaki dapat nyaman jika melintasi jalan tersebut,”ujarnya
Sementara itu Ketua rombongan tim penilai DR. Eli Indriani Sinaga menjelaskan, dari hasil penilaianya selama satu hari di Kota Sukabumi ada beberapa hal yang harus diperbaiki oleh Pemkot Sukabumi khususnya di bidang infrastruktur lalu lintas.
Beberapa catatan tim penilai yang perlu diperhatikan pertama, belum adanya jalur khusus sepeda, padahal ruas jalan di Kota Sukabumi sangat memungkinkan, Kedua, kontur pembangunan trotoar yang dibangun di Kota Sukabumi masih belum landai pada ujung trotoamya, sehingga tidak bisa dilintasi oleh penyandang cacat yang memakai kursi roda. Serta yang terakhir, kondisi terminal saat ini yang dinilai sudah tidak layak lagi, karena sangat minim sekali kendaraan untuk melakukan maneuver.
Kabid Teknik Sarana Prasarana Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Abdurachman manjelaskan, seluruh masukan dan saran dari tim penilai WTN ini akan dijadikan acuan lembaganya untuk berbenah diri sehingga paling tidak Kota Sukabumi tetap dapat mempertahankan posisinya sebagai pemenang WTN selama 8 kali. B2n
SUKABUMI KOTA–Tahun 2011 ini Kota Sukabumi akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat sebesar Rp. l miliar untuk membenahi infrastruktur lalu lintas. Bantuan ini rencananya akan dipergunakan untuk memasang kamera tersembunyi (CCTV) di beberapa titik persimpangan lampu merah dan ruas jalan yang sering mengalami kemacetan
“Selain untuk pemasangan CCTV bantuan tersebut juga digunakan untuk perbaikan trotoar dan fasilitas transportasi,” kata Walikota Sukabumi H. Mokh. Muslikh Abdusyukur.
Langkah lain akan dilakukan ,kata Muslikh, dengan mensinergikan bantuan dari pemerintah pusat dengan visi dan misi Kota Sukabumi, khususnya di bidang transportasi bagi publik. Salah satu contohnya dengan melakukan pembenahan angkutan umum, karena jangan sampai pertumbuhan ekonomi terganggu dikarenakan pelayanan transportasi buruk.
“Karena penggunaan jalan dan trotoar banyak beralih fungsi maka tugas pemda kedepan akan mengembalikannya kefungsi semula sehingga baik ken-daraan maupun pejalan kaki dapat nyaman jika melintasi jalan tersebut,”ujarnya
Sementara itu Ketua rombongan tim penilai DR. Eli Indriani Sinaga menjelaskan, dari hasil penilaianya selama satu hari di Kota Sukabumi ada beberapa hal yang harus diperbaiki oleh Pemkot Sukabumi khususnya di bidang infrastruktur lalu lintas.
Beberapa catatan tim penilai yang perlu diperhatikan pertama, belum adanya jalur khusus sepeda, padahal ruas jalan di Kota Sukabumi sangat memungkinkan, Kedua, kontur pembangunan trotoar yang dibangun di Kota Sukabumi masih belum landai pada ujung trotoamya, sehingga tidak bisa dilintasi oleh penyandang cacat yang memakai kursi roda. Serta yang terakhir, kondisi terminal saat ini yang dinilai sudah tidak layak lagi, karena sangat minim sekali kendaraan untuk melakukan maneuver.
Kabid Teknik Sarana Prasarana Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Abdurachman manjelaskan, seluruh masukan dan saran dari tim penilai WTN ini akan dijadikan acuan lembaganya untuk berbenah diri sehingga paling tidak Kota Sukabumi tetap dapat mempertahankan posisinya sebagai pemenang WTN selama 8 kali. B2n