SUKABUMI KOTA,–Dalam jangka waktu 7 tahun terakhir, di Kota Sukabumi telah dibangun sebanyak 7 Sekolah Dasar Negeri (SDN) Citra Bina Mandiri (CBM), tepatnya di 6 wilayah kecamatan se Kota Sukabumi. Adapun ke-7 SDN CBM tersebut, yakni SDN Dewi Sartika CBM Kecamatan Cikole, SDN Pakujajar CBM Kecamatan Citamiang, SDN Baros Kencana CBM Kecamatan Baros, SDN Gunungpuyuh CBM Kecamatan Gunungpuyuh, SDN Cipanengah CBM Kecamatan Lembursitu, SDN Dayeuhluhur CBM Kecamatan Warudoyong, dan SDN Suryakencana CBM Kecamatan Cikole.
Dari 7 SDN CBM yang tersebar di 6 kecamatan se Kota Sukabumi tersebut, sebanyak 6 SDN CBM telah mengikuti sekaligus meraih gelar juara, dalam Lomba Sekolah Sehat (LSS), baik di Tingkat Jawa Barat maupun di Tingkat Nasional. Adapun ke-6 SDN CBM tersebut, yakni SDN Dewi Sartika CBM, SDN Pakujajar CBM, SDN Baros Kencana CBM, SDN Cipanengah CBM, SDN Dayeuhluhur CBM, dan SDN Gunungpuyuh CBM. Sementara SDN Suryakencana CBM, saat ini sedang dalam tahap proses penilaian LSS Tingkat Jawa Barat Tahun 2011. Sebab SDN tersebut, berhasil meraih gelar juara pertama LSS Tingkat Wilayah Bogor Tahun 2011.
Walikota Sukabumi, H. Mokhamad Muslikh Abdussyukur, S.H., M.Si. menandaskan, pembangunan ke-7 SDN CBM tersebut, merupakan salah satu wujud nyata dan komitmen Pemerintah Kota Sukabumi, dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan sekolah di Kota Sukabumi. Hal tersebut sesuai dengan Visi Pembangunan Kota Sukabumi, yakni Terwujudnya Kota Sukabumi, Sebagai Pusat Pelayanan Berkualitas Bidang Pendidikan, Kesehatan dan Perdagangan di Jawa Barat, Berlandaskan Iman dan Taqwa. Selain itu, juga sesuai dengan Visi Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi, yakni Dengan Iman dan Taqwa Mewujudkan Pemerintahan yang Amanah Berparadigma Surgawi, Menuju Kota Sukabumi yang Cerdas, Sehat dan Sejahtera, baik lahir maupun batin, dilandasi nilai-nilai fhilosofis, Sidiq, Tabligh, Amanah, Fathonah.
Walikota Sukabumi juga menandaskan, berbagai bidang pembangunan yang dilaksanakan di Kota Sukabumi, senantiasa memerhatikan aspirasi warga masyarakat, yang dilaksanakan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrtenbang), dari mulai tingkat kelurahan hingga tingkat kota. Ens