“Irigasi Cigagalo Ambrol”
SUKABUMI Kab–Ratusan Kepala Keluarga (KK) warga Cikelat, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, kini kesulitan memperoleh air bersih. Kesulitan yang kini dihadapi warga seiring bangunan irigasi Sungai Cigagalo yang berada tidak jauh dari pemukiman warga, ambrol tergerus bencana tanah longsor.
Walaupun bencana alam yang terjadi Jum’at (6/1) tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi bencana telah merusak satu-satunya sarana air bersih milik warga. Padahal sebagian besar warga, kerap memanfaatkan sarana tersebut untuk kegiatan Mandi. Cuci dan Kakus (MCK).
Selain mengganggu aktivitas warga, bencana yang diakibatkan tingginya intensitas hujan di kawasan itu telah mengancam ratusan hektar lahan pertanian. Sementara tanaman padi yang baru berumur dua bulan diperkirakan akan mati, bila hujan mereda.
“Beruntung, intensitas hujan masih mengguyur Sukabumi. Kami tidak tahu bila sebulan mendatang hujan berhenti. Karena selama ini, hanya saluran irigasi Cigagalo yang mengairi sawah warga,” kata Kepala Desa Cikalet, Dian Rahayu.
Sebenarnya, warga secara gotong royong telah berusaha melakukan serangkaian perbaikan. Tetapi upaya mereka terkendala sarana dan prasana untuk memperbaikinya. Mereka hanya mempergunakan peralatan seadanya untuk memperbaiki titik ambrok. “Upaya kami sia-sia seiring hujan masih terus menguyur. Langkah warga terkendala peralatan yang sama sekali tidak memadai,” katanya.
Bencana kali ini, selain menggerus irigasi warga juga mengancam jembatan penyebrangan waga. Jembatan besi yang berada tidak jauh dari tebing Cigagalo kini terancam tergerus bencana serupa. Ancaman ini seiring retakan tebing yang berada di atas jembatan mulai berangsur-angsur tergerus. Bahkan retakan tanah semakin melebar mendekati badan jembatan.
Warga berharap pemerintah untuk segera turun tangan memperbaiki gerusan di sepanjang jembatan itu. Bila upaya tersebut tidak dilakukan,warga cemas jembatan yang bertahun-tahun diperguakan warga untuk prasarana transportasi tertimbun dan ambrol tergerus bencana tanah longsor.Ben