“P2TL Terus Digencarkan”
SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMI– PT PLN Rayon Sukaraja terhitung sampai Juni 2012 kehilangan daya (Lossis) sebesar 7,41 persen. Disinyalir, susutnya daya tesebut dipengaruhi hal teknis maupun nonteknis. Diantaranya kesalahan pencatat meter, KWH nol akibat macet yang disebabkan pabrikan atau telah usang, pelanggaran pemakaian tenaga listrik serta lain sebagainya. Dari data yang tercatat sejak Januari sapai Juni 2012, PT PLN Rayon Sukaraja berhasil menyelamatkan 116.910 Kwh dengan daya 244.000 VA dan tagihan susulan sebesar Rp 60.232.808,-
“Pada umumnya PLN masih menempuh jalur sesuai dengan sanksi yang tercatat pada P2TL. PLN tidak berharap hal tersebut sampai menempuh jalur hukum apabila pelanggan dapat menyadari. Namun, sebaliknya jika pelanggan bersikeras mungkin kami terpaksa menempuh jalur tersebut,”tandas Manajer PT PLN UPJ Sukaraja Bagusnawan diwakili SPV Teknis H. Asep Sopyan, ST saat dikonfirmasi www.sukabumizone.com di ruang kerjanya.
Target yang diberikan kepada PT LN Rayon Sukaraja sebesar tujuh persen lossis di tahun 2012. “Sampai nol persentasi lossis, itu tidak mungkin. Ya, minimal kami dapat menurunkan persentasinya, “tutur pria yang akrab disapa Mensiell’s tersebut.
Meminimalisir terjadinya susut yang diakibatkan pencurian listrik, PT Rayon Sukaraja juga terus menggencarkan sosialisasi dalam pemasaran keliling (edukasi). “Hal itu merupakan salah satu upaya PT PLN dalam memberikan informasi tentang peraturan P2TL dan lain sebagainya,” paparnya.
Menurutnya, keberhasilan PLN tak luput dari partisipasi pelanggan. Sebab itu, ia mengimbau pelanggan tidak mengotak-atik KWH dengan tujuan apapun, tidak mencantol dari tegangan tinggi. “Selain dapat merugikan PLN juga bisa membahayakan pelanggan itu sendiri. Jadi kami harap pelanggan dapat membantu,” tandasnya. Met