SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMI–Sepanjang 2012, ratusan warga Kota Sukabumi Jawa Barat diserang penyakit demam berdarah dengue (DBD). Bahkan, dari 652 warga yang terkena penyakit akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti tersebut empat orang meninggal.
Informasi yang dirangkum dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi, angka penderita DBD tahun ini meningkat dibanding tahun sebelumnya. Sepanjang 2011, jumlah penderita DBD sebanyak 530 orang dan tidak sampai mengakibatkan penderitanya meninggal.
Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Sukabumi, Jalaludin menyebutkan banyak faktor yang menyebabkan kasus DBD di wilayahnya mengalami peningkatan yang cukup drastis. Masih banyak genangan air salah satunya, menjadi tempat subur berkembang biaknya nyamuk. Terlebih, pada beberapa waktu lalu sempat turun hujan di tengah musim kemarau yang berpotensi munculnya genangan air.
“Untuk mengantisipasi meluasnya DBD kita sudah menggelar gerakan terpadu (Gertak) Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) pada Juli lalu. Gertak ini melibatkan semua kader kesehatan yang ada,” kata Jalaludin.
Jajaludin mengingatkan untuk mengendalikan kasus DBD diperlukan peran aktif semua kalangan. Membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari. Minimal dalam sepekan sekali digelar kegiatan bersih-bersih di sekitar lingkungannya masing-masing.
“Kita juga akan melakukan fogging (pengasapan). Rencananya pada Desember mendatang,” tandasnya.
SB:PK