SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMI–Harga beras untuk rakyat miskin (Raskin) di Desa Kertaraharja Kecamatan Cikembar Kabupaten Sukabumi yang semestinya Rp 1.600/Kg di jual kembali kepada warga miskin dengan harga Rp 2 ribu/liter. Harga tersebut tak ayal menuai keluhan dari sebagian warga.
Misalnya saja, salah soerang warga Kampung Padasuka Rt 2/6 Desa Kertaraharja Kecamatan Cikembar Kabupaten Sukabumi Ii (60) mengeluhkan harga raskin di jual hingga Rp 2 ribu/liter. “Ya, mau bagaimana lagi pak toh kami yang butuh,”keluh Ii kepada wartawan www.sukabumizone.com Rabu, (26/9).
Sementara itu, masih salah soerang warga Cicoh (50) menyesalkan, kenaikan harga raskin yang dianggapnya menyulitkan warga miskin. “Kenapa pemerintah desa harus menaikan harga raskin padahal itu teh bantuan,”cetusnya.
Ia berharap, pemerintah dapat menjual raskin sesuai dengan harga aslinya. “Namanya juga bantuan jelas harus total jangan dinaik-naikan,”harapnya.
Menanggapi keluhan tersebut Kepala Desa Kertaraharja Dadan menjelaskan, raskin dijual dengan harga Rp 2 ribu/Kg bukan Rp 2 ribu/liter. “Kami menaikan harga dari Rp 1.600/Kg mejadi Rp 2 ribu/Kg wajar dilakukan. Sebab, raskin harus diantar dari kantor desa ke rumah warga menggunakan jasa ojek dan tukang pikul. Nah, upahnya dari mana kalau bukan dari harga raskin tadi,”singkatnya. Dendi/Bambang