“Meriahkan Tahun Baru 2013”
SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMI–Pada pergantian malam tahun baru jutaan kendaraan rodan dua dan empat padati Pelabuhanratu Kabupaten Sukabumi. Dari informasi yang diperoleh tercatat kurang lebih satu juta kendaraan roda dua serta lima ribu kendaraan roda empat memadati daerah tersebut.
Kapolres Sukabumi, AKBP Asep Edi Suheri saat memantau arus lalu lintas di Pos Cicurug Kabupaten Sukabumi mengatakan, meski jumlah kendaraaan masuk ke Palabuhanratu terbilang padat, namun arus lalu lintas di wilayah tersebut tetap terkendali tidak terjadi kemacetan seperti saat perayaan tahun baru 2012. “Arus lalu lintas lancar walau kendaraan ramai tapi tidak ada stuck. Tidak ada masalah selama malam tahun baru,” kata Asep kepada wartawan.
Menurutnya dalam pengamanan tahun baru, Polres Sukabumi menerjunkan sebanyak 890 personel terdiri dari anggota Polisi, TNI, dan masyarakat. “Seluruh petugas bekerja dengan maksimal, sehingga tidak terjadi kemacetan,” tuturnya.
Selain itu, untuk arus lalu lintas di wilayah Cicurug terbilang lancar. Jalur itu selama ini memang dijadikan perlintasan bagi kendaraan dari arah Jakarta dan Bogor yang hendak menuju ke Kota Sukabumi ataupun objek wisata Palabuhanratu. “Untuk mengantisipasi jika nantinya arus balik kendaraan dari arah Palabuhanratu membeludak, kami telah menyiapkan beberapa jalur alternatif seperti Jalan Gunung Sumping dan Jalan Buniwangi dan terus ke arah Cikidang,”ujarnya.
Sementara itu, dalam mengisi liburan tahun baru, para wisatawan masih memadati beberapa objek wisata di Palabuhanratu seperti Pantai Citepus, Pantai Sukawayana, Pantai Cimaja, Pantai Karanghawu, dan objek wisata air panas Cipanas.
Mengantisipasi kecelakaan laut tim Balawista menempatkan 14 posko mulai dari Pantai Karangsari sampai Pantai Cibangban. “Sampai kini belum ada laporan laka laut, semuanya masih aman dan terkendali,” tandas Ketua SARDA Kabupaten Sukabumi, Okih Pajri yang juga menuturkan untuk pengamanan pantai timnya menerjunkan 15 personil.
Dari hasil pantauan perayaan malam tahun baru di Palabuhanratu diadakan cukup meriah, meski hujan deras sempat mengguyur kawasan itu. Selain dimeriahkan pesta kembang api dan tiupan terompet, masyrakat yang datang dari berbagai daerah ini juga turut berkumpul di sepanjang pesisir pantai.
Meski, sangat disayangkan rendahnya kepedulian masyrakat tentang kebersihan, membuat sisa-sisa sampah berserakan di sisi pantai. Hal itu terlihat hingga keesokan hari, ceceran sampah masih mengotori sisi pantai seperti di Pantai Citepus dan Pantai Sukawayana.
SBR: PRLM