“Belum Menikmati Listrik”
SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI– PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Cikembar Area Sukabumi Distribusi Jawa Barat Dan Banten (DJBB), kembali menerima keluhan dari sejumlah warga melalui Call Centre 123 tentang Pasang Baru yang belum teralisasi sampai saat ini.
Seperti keluhan yang dilontarkan salah seorang warga asal Kampung Baru RT13/RW02 Desa Neglasari Kecamatan Purabaya Kabupaten Sukabumi Udi (40), sudah hampir satu tahun lebih listrik belum juga terpasang padahal biaya pemasangan sudah masuk.” Kami sudah berusaha mengajukan kepada PLN kurang lebih sebanyak lima kali. Namun, entah bagaimana sampai saat ini listrik belum juga terpasang,” keluh Udi kepada wartawan www.sukabumizone.com. Selasa, (04/06).
Lanjut Udi, kondisi saat ini sungguh sangat mengkhawatirkan sebab warga terpaksa menarik kabel dengan jarak cukup jauh dari Kwh. “Jika diperhitungkan kurang lebih satu kilo meter dari Kwh ke kampung kami. Yang lebih mencemaskan kabel yang digunakan jauh dari standar kemanan,”tandasnya.
Karena itu, PLN diharapkan secepatnya memasang tiang listrik ke kampung tersebut. ” Negara ini sudah lama merdeka jadi tidak ada alasan kami tidak dapat menikmati listrik,” ujarnya.
Menaggapi keluhan tersebut Manajer PT. PLN Rayon Cikembar Imam Supangat melalui Petugas Pelayanan Eppy menjelaskan, pihaknya tidak memungkiri adanya pengaduan dari sejumlah warga di Kampung Baru melalui laporan Call Centre 123. “Dari informasi yang kami terima permohonan itu tertunda kurang lebih satu tahun. Namun, kami juga baru mengetahuinya satu minggu kebelakang. Untuk sementara menurut hasil cek lapangan ada 17 calon pelanggan di Kampung Baru yang telah membayar biaya pemasangan (BP) ,”tuturnya.
Selain itu, jarak dari tiang induk ke lokasi akan memerlukan perluasan jaringan sebanyak sebelas gawang. “Dengan kondisi seperti itu, PLN mengeluarkan kebijakan dengan beberapa kemungkinan seperti mengembalikan biaya pemasangan atau calon pelanggan harus rela menunggu hingga adanya keputusan perluasan jaringan,”katanya.
Ia menyarankan, calon pelanggan tidak hanya menunggu perluasan dari PT PLN. Namun, diharapkan calon pelanggan juga membuat permohonnan untuk Listrik Masuk Desa (LISDES).” Mungkian itu akan menjadi solusi yang terbaik,”pungkasnya. Bambang/Dendi