SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI– PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Sukaraja Area Sukabumi Distribusi Jawa Barat Dan Banten (DJBB), terus meningkatkan kualitas mutu pelayanan dengan cara menghubungi Contact Centre 123 sebagai salah satu wadah komunikasi serta kemudahan pelayanan pelanggan.
Manajer PT. PLN Rayon Sukaraja Bagusnawan melalui SPV Administrasi Wiwin Darwati menjelaskan, program Contact Centre sudah lama bergulir sejak 2010. Sehingga pada Mei 2011 loket PLN sudah tidak menerima transaksi. Namun, pembayaran dilakukan di PPOB, Bank, dan lain sebagainya.” Jadi kami mengahkan seluruh kebutuhan pelanggan melalui Contact Centre 123. Bahkan, rencananya pada Mei 2013 loket PLN akan ditutup,” kata Wiwin kepada www.sukabumizone.com Selasa (11/06).
Dari data yang tercatat di PT. PLN Rayon Sukaraja, keberhasilan program Contact Centre 123 hingga mencapai 75 persen. Sebab itu, PLN akan meningkatkan integritas pelayanan publik serta melayani pelanggan dengan layanan modern.” Angka tersebut dilihat dari pemahaman pelanggan terhadap fungsi Contact Center 123. Tapi tidak dipungkiri sampai saat ini masih ada beberapa pelanggan yang masih datang ke kantor PLN untuk meminta pelayanan. Meski demikian kami tetap melayaninya dan pelanggan tersebut diarahkan untuk mendapatkan layanan melalui Contact Centre123. Hal tersebut, kemungkinan besar dampak dari sosialisasi yang belum menyentuh seluruh pelanggan,” tuturnya.
Lanjut Wiwin, pelanggan atau calon pelanggan PLN benar-benar semakin dimanjakan. Apalagi, Contact Center PLN 123 ini melayani selama 24 Jam juga secara PLN terpusat.” Kini pelanggan tak perlu repot-repot datang ke loket PLN. Pelanggan dimanapun dan kapan saja, cukup hanya dengan menghubungi Contact Centre sumua kebutuhan dapat diselesaikan. Selain itu, Contact Centre juga untuk menghilangkan potensi korupsi berupa gratifikasi atau pungutan tambahan biaya atau praktik-praktik percaloan, sehingga dapat meningkatkan integritas layanan PLN kepada publik,”tandasnya.
Ia berharap konsumen atau calon pelanggan bisa menerima program tersebut untuk peningkatkhan pelayanan PLN.” Sebab ilmu teknologi informasi sudah menyentuh masyarakat sampai kepelosok mulai dari kalangan tertinggi sampai paling bawah, sudah memiliki pesawat hand phone dengan adanya itu kami memanfaatkan,”pungkasnya. Dendi