PPNI Kabupaten Sukabumi Lakukan Pembenahan Disemua Sisi

“Akan Lakukan Konsolidasi Organisasi”
SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI–Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, lakukan perubahan disertai pembenahan internal dan eksternal. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga konsolidasi organisasi agar terorganisir dengan baik. Salah satunya, melakukan pendataan ulang seluruh anggota yang tersebar di tujuh Komisariat Puskesmas, tiga Rumah Sakit (RS) pemerintah yakni, RS Jampang Kulon, RS Palabuhanratu, RS Sekarwangi, dan tiga RS swasta diantaranya RS Beta Medika, RS Bakti Medicare, serta RS Hermina. Dari data yang tercatat jumlah perawat di Kabupaten Sukabumi sebanyak 1.360 orang dan sebagian belum mendapatkan nomor registrasi atau nomor induk keanggotaan secara nasional.
Ketua PPNI Kabupaten Sukabumi Harun Alrasyid mengatakan, PPNI Kabupaten Sukabumi secepatnya akan melakukan konsolidasi organisasi yang dinilai penting untuk mendata ulang jumlah anggota, khususnya anggota-anggota yang berada di klinik-klinik swasta maupun di RS swasta.
“Jumlah anggota yang ada ternyata belum seluruhnya mendapatkan nomor induk keanggotaan secara nasional. Sehingga kami harus mendaftarkan kenggotanan seluruh perawat agar memiliki nomor registrasi tersebut. Pendaftaran dilakukan secara online bisa oleh organisasi maupun langsung perawat yang bersangkutan. Tentunya semuanya dilakukan dalam rangka pembenahan ditubuh organisasi,”kata Harun saat dijumpai www.sukabumizone.com di Gedung Sekretariat PPNI Kabupaten Sukabumi beberapa waktu lalu.
Selain itu, pihaknya akan menyelenggarakan rapat kerja anggota PPNI dihadiri para pengurus yang ada di sekretariat se-Kabupaten Sukabumi untuk membahas berbagai hal. “Rencananya kami akan kembali mengadakan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) perawat dengan tema pelatihan Penanganan Perawatan Gawat Darurat (PPGD). Pada tahun sebelumnya telah kami laksanakan satu angkatan, di tahun ini akan kami gelar satu angkatan lagi,” tuturnya.
Pihaknya akan fokus untuk pembenahan di organisasi dimulai dari pengurus sampai anggota menurut Harun, sehingga kebersamaan dapat dimiliki bersama. ” Organisai bukan milik ketua atau pengurus namun, organisasi merupakan milki semua anggota jadi semua ikut bertanggung jawab dan memiliki,”tandasnya.
Diulas mengenai pembenahan eksternal? Selaku Ketua PPNI Kabupaten Sukabumi yang baru saja terpilih, dia akan melakukan pembenahan bukan hanya disisi internal namun juga disisi eksternal. Misalnya memberikan pelayanan kepada masyarakat yang sesui dengan ilmu dan seni yang dimiliki profesi perawat. “Agar masyarakat mengetahui bahwa organisai profesi perawat yang tergabung dalam wadah PPNI benar ada dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,”pungkasnya. Dendi/Sep

BacaJuga

Sisa 1 Unit, Puluhan Laptop SD di Palabuhanratu Raib Digondol Maling

11 Oktober 2024

KPU Kota Sukabumi Mulai Perakitan 1.202 Kota Suara

11 Oktober 2024

JPPR Kota Sukabumi Ingatkan ASN Jaga Netralitas dan Kode Etik di Pilkada 2024

11 Oktober 2024

Pemkab Sukabumi Sambut Baik Rencana Festival Nusantara

11 Oktober 2024