SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI — Ikrar damai dilakukan para pelajar SMK Negeri 1 Cibadak dan SMK Lodaya, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, di halaman Kantor Polsek Cibadak beberapa waktu lalu.
Ikrar bersama ini juga dihadiri para alumni beserta guru kedua sekolah. Mereka menuliskan tanda tangan di sebuah spanduk besar berisi pernyataan menghentikan tawuran.
Di depan Kapolres Sukabumi AKBP Asep Edi Suheri dan Bupati Sukabumi, Sukmawijaya, perwakilan pelajar membacakan ikrar perdamaian.
Kapolres Sukabumi, AKBP Asep Edi Suheri berharap, dengan ikrar ini ke depan diharapkan tidak ada lagi tawuran. “Sebab, kedua sekolah telah sepakat untuk berdamai,” tandasnya.
Proses belajar para siswa yang selama ini diliburkan dapat aktif kembali. Pada berita sebelumnya, empat pelajar SMKN 1 Cibadak tewas karena menghindari tawuran dengan pelajar SMK Lodaya. Hal itu, menyebabkan para alumni dan pelajar SMK Cibadak marah dan merusak SMK Lodaya.
ROL