SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMI– Tunggakan pelanggan PT Perusahaan Listrik Negara PLN (Persero) yang masih tinggi di Rayon Cikembar Area Sukabumi Distribusi Jawa Barat dan Banten (DJBB) menyita perhatian seluruh petugas gempur tunggakan di rayon tersebut. Dari data yang tercatat, tunggakan pelanggan terhitung hingga 9 Desember 2013 mencapai Rp1,050 Milyar dengan jumlah lembar 11.853 dari jumlah pelanggan yang menunggak sebanyak 2.706 pelanggan. Sementara, target tunggakan yang diberikan kepada Rayon Cikembar sebesar Rp 55 Juta.
Manajer PT PLN Rayon Cikembar Aas Kosasih Permana melalui SPV. Administrasi Widianto mengatakan, angka tunggakan pelanggan memang masih terbilang tinggi. “Hal itu dipengaruhi faktor tunggakan dari departemen lain, ” kata Widianto kepada www.sukabumizone.com Senin (9/12).
Angka tunggakan pelanggan diluar departemen tadi menurut Widi, hanya sebesar Rp 233,066 Juta yang tersebar dibeberapa wilayah yakni, Cikembar Rp 563 Juta, Sagaranteun Rp 55,53 Juta, Bojonglopang Rp 44,72 Juta, Gunung Buleud Rp 38,69 Juta dan Teugal Buleud Rp 37,80 Juta. “Sisanya tengah kami usahakan beserta Area Sukabumi. Sebab ini merupakan kebijakan antar departemen,” tuturnya.
Ditanya mengenai cara ampuh menurunkan tunggakan? Ia menjawab, angka tunggakan akan kembali digempur pada tahun ini dengan berbagai cara. Salah satunya, menggiatkan kinerja rekanan PLN, pemutusan hingga pembongkaran pada pelanggan yang menunggak melebihi batas waktu yang telah ditentukan. “Kami pun langsung mengawasi kinerja tim rekanan agar lebih optimal dalam mengempur tunggakan,”tandasnya.
Untuk itu, ia mengimbau kepada pelanggan agar terhindar dari pemutusan hingga pembongkaran maka, secepatnya melunasi tagihan rekening sebelum batas waktu setiap tanggal 20 per bulannya. “Selain itu, agar terhindar dari tagihan hingga pemutusan maka kami mengimbau kepada pelanggan untuk migrasi dari listrik pascabayar ke listrik prabayar (LPB),”tukasnya. Sep
