SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMI–PT Prusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Cikembar Area Sukabumi Distribusi Jawa Barat dan Banten (DJBB), maksimalkan turunkan tunggakan akhir tahun. Meski belum mencapai titik target yang diberikan, yakni akhir tahun sebesar Rp 55 juta. Namun, upaya yang dilakukan PT PLN Rayon Cikembar bekerjasama dengan tim Pendor perlu diacungi jempol. Pasalnya, angka tunggakan di dua bulan sebelum akhir tahun masih berkisar diangka Rp 300 juta dengan setatus pelanggan umum. PT PLN Rayon Cikembar hingga akhir tahun dapat menurunkan tunggakan pada pelanggan umum dengan saldo akhir sebesar Rp. 86,556 ribu dari jumlah pelanggan menunggak hingga 1.518 pelanggan.
“Sementara target kami adalah pelanggan umum dan keluar dari itu, seperti tunggakan antar departemen itu masih menjadi kebijakan antar departemen,” Kata Manajer PT PLN Rayon Cikembar Aas diwakili SPV Administrasi Widianto kepada www.sukabumizone.com Senin, (6/1).
Lebih lanjut ia menjelakan, dari data yang tercatat tunggakan antar departemen seperti dengan TNI dan Polri sebesar Rp 215,8 juta serta Pemerintah Daerah (Pemda) Rp 41,5 juta. Jadi total tunggakan di akhir tahun 2013 mencapai Rp 343.889.108,- . ” Untuk pelanggan umum saldo akhir Alhamdulillah bisa mencapai Rp 86.556 ribu. Sebab, target kami hanya pada pelanggan umum,” tuturnya.
Ditanya mengenai kendala yang dijumpai? Ia menjawab, kendala yang mendominasi angka tunggakan masih berkutat pada kesadaran pelanggan dalam membayar rekening listrik tepat waktu. ” Padalah, pelayanan dari sisi PLN saat ini lebih canggih melalui berbagai teknis yang diberikan seperti pembayaran secara online. Pelanggan, dapat membayar reknening dimana saja . Namun, tampaknya belum dapat berpengaruh besar pada kesadaran pelanggan dalam membayar rekening,”tandasnya.
Ia mengimbau, pelanggan dapat membayar rekening listrik sebelum tanggal 20. “Pasalnya, PLN juga membutuhkan biaya untuk kembali membeli tenaga listrik yang akan didistribusikan kembali kepada pelanggan,”tandasnya.
Selain itu, ia menegaskan listrik yang dikonsumsi pelanggan sangatlah murah. “Bahkan, keberadaanya sangat bermanfaat bagi kehidupan sebagai salah satu dari kebutuhan pokok manusia. Sehingga, tidak ada lagi alasan masih adanya pelanggan yang melalaikan kewajibannya untuk membayar rekening tepat waktu,”tukasnya. Sep