“Ikan Menjadi Sulit Diperoleh”
SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI– Puluhan nelayan di Pantai Pelabuhan Ratu Kabupetan Sukabumi Jawa barat, keluhkan getaran Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dan hilir mudik kapal besar pengangkut batu bara. Para nelayan nekat beralih propesi dan berusaha mencari penghasilan lain akibat ikan sulit diperoleh. “Selain akibat cuaca, ikan juga sulit ditangkap akibat keberadaan PLTU,” cetus salah seorang nelayan asal Kampung Cibuntu Desa Loji Kecamatan Simpenan Nandang (42) kepada wartawan www.sukabumizone.com Senin, (21/4).
Menurutnya, dari 180 perahu yang berada di tepian Pantai Cibuntu hanya beberapa saja yang berani beroprasi. “Itu sampai merambah ke Pantai Ujung Genteng,” keluhnya.
Keluhan yang sama juga dilontarkan nelayan asal Kampung Loji Desa Loji Kecamatan Simpenan Hery (32) menjelaskan, penghasilan nelayan yang diperolehnya menurun bila dibandingkan tahun sebelumnya.” Saat ini kami hanya bisa mengeluh sebab mengalami kerugian. Bahkan kami harus mengocek saku sebesar Rp. 400 ribu untuk modal beroperasi per hari,” tandasnya. Para nelayan berharap, ada pemecah solusi agar nelayan tidak terkena dapak PLTU tersebut. Restu/ Sep