Peserta USN 2014 di Gugus Parakanlima Cikembar
SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI– Pelaksanaan Ujian Sekolah Nasinonal (USN) tahun ajaran 2013/2014 di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat secara serentak dilaksanakan. Beberapa Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kecamatan Cikembar misalnya, USN dilakukan dengan sistem gugus atau perkelompok. Salah satunya di kelompok Parakan lima terdapat beberapa siswa dari beberapa sekolah yang bersama-sama mengerjakan soal USN. Diantaranya, SDN Parakanlima, SDN Leuwiliang, SDN, Kebonjati dan SDN Cibodas.
Sementara itu, pelaksanaan USN di Kecamatan Gunungguruh disambut antusias puluahn siswa seperti di SDN Tanjungsari Desa Sirnaresmi yang tengah melaksanakan USN dengan tertib Rabu, (21/05).
Dari informasi yang diperoleh www.sukabumizone.com, USN yang berlangsung tiga hari itu, dimulai dari Senin, 19 Mei hingga Rabu, 21 Mei 2014. Adapun mata pelajaran yang diujikan meliputi Bahasa Indonesia, Matematika dan Ilmu Pendidikan Agama Islam (PAI).
Ketua Panitia Kegiatan Kelompok Gugus Parakanlima Nana Wasana mengatakan, USN 2014 telah dilaksanakan bersama dengan sistem gugus yang bertujuan menjaga netralitas, efektifitas dan efisiensi waktu.” Selain itu, untuk kemudahan pengawasan pada peserta ujian,” kata Nana kepada wartawan www.sukabumizone.com Rabu, (21/05).
Lebih lanjut Nana menjelaskan, USN di Gugus Parakanlima Kecamatan Cikembar ini memiliki jumlah peserta ujian sebanyak 134 siswa. Meliputi SDN Parakanlima 62 peserta ujian, SDN Leuwiliang 21 peserta, SDN Kebonjati 12 siswa dan SDN Cibodas 39 peserta ujian dengan jumlah pengawas sebanayk 18 orang dengan 9 lokal untuk ruang ujian,” Kami bersyukur dari awal hingga akhir ujian ini tidak menemukan kendala yang signifikan baik dari segi LJK, maupun pendistribusian soal. Sebab, soal ini telah dibuat lansung dari pusat dengan sistem kombinasi. Yakni 75 persen dari Kementrian RI dan 25 persen dari provinsi,” tuturnya.
Siswa SDN Tanjungsari Ikuti USN 2014
Di tempat yang berbeda, kepala SDN Tanjungsari Empuy Purwanah menjelaskan, jauh-jauh hari menjelang USN sekolah yang tengah dipimpinnya itu, telah mempersiapkan peserta ujian secara matang. Seperti, melakukan Try Out, pemadatan pelajaran yang akan diujikan, membahas soal kisi-kisi tahun sebelumnya, memberikan motivsi dan lain-lain.” Selain itu, demi mempermudah dan kelancaran siswa dalam ujian ini kami juga melaksanakan do’a bersama,” jelas Empuy.
Sekolah yang berada beberapa meter dari jalan raya itu, memiliki jumlah peserta ujian sebanyak 46 siswa terdiri dari 18 peserta laki-laki dan 28 sebagai peserta perempuan.” Untuk pengawas yang kami gunakan dengan sistem silang. Tentunya guru sebagai pengwas tidak boleh mengawasi siswa dari sekolahnya,” tandasnya.
Ia berharap, semua siswa yang telah mengikuti USN ini dapat lulus seratus persen dengan hasil nilai yang memuaskan.” Meski siswa dapat lulus seratus persen tetapi besar harapan kami siswa harus melanjutkan pendidikannya kejenjang yang lebih tinggi dan mimiliki karakter dan jiwa yang baik,” pungkasnya. Nur
