PT PLN Area Sukabumi Grebeg Penyulang Sakit

SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI– Kualitas mutu pelayanan kepada pelanggan menjadi prioritas PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Sukabumi Distribusi Jawa Barat dan Banten (DJBB). Diantaranya, dengan melakukan pemeliharaan serta perbaikan jaringan secara berkesinambungan, pemangkasan pohon dengan batas ideal 3 meter dari media PLN dan pembersihan arku layang layang.
Dari data yang tercatat di PT. PLN Area Sukabumi terhitung dari awal Januari 2014 hingga akhir Mei 2014 telah ditemukan wilayah yang rentan gangguan. Yakni Penyluang Baros dari Rayon Sukaraja sebanyak 7 kali gangguan Penyluang, 7 kali gangguan Penyulang Sekarwangi dari Rayon Cibadak dan sekitar 5 kali gangguan Penyulang Pemuda Rayon Kota Sukabumi.” Faktor penyebab terjadinya gangguan didominasi 90 persen akibat non teknis seperti pepohonan dan layang-layang dan 10 persen adalah gangguan teknis.” kata Manajer Area Sukabumi Arif Pramudia melalui Humas Area Sukabumi Deddy Kusnaedy kepada wartawan www.sukabumizone.com Selasa, (10/06).
Kini PLN tengah berusaha keras untuk melakukan perbaikan di beberapa titik yang menjadi sumber untuk mengurangi tingginya angka gangguan. Diantaranya, perbaikan proteksi jaringan, kontruksi jaringan, panjat tuntas dan pemeliaraan jaringan dari gangguan non teknis seperti pepohonan, binatang dan grebeg penyulang sakit.” Segala jenis gangguan terus akan kami monitoring secara berkala,” tandasnya.
Pihaknya menghimbau, apabila pelanggan memiliki pohon yang lebat dan bangunan yang dekat dengan jaringan PLN agar secepatnya melapor dan merelakan pohon tersebut untuk di pangkas.” Selain itu, apabila ada listrik padam di daerahnya masing-masing agar secepatnya melapor ke kantor PLN terdekat atau menghubungi Call Centre 123,” pungakasnya. Dendi

BacaJuga

Layanan SIM Keliling Polres Sukabumi Kota, Kembali Hadir di Ruko Danalaga Square Kecamatan Warudoyong

24 Mei 2022

Pemdes Bantarkalong Tentukan Calon Penerima BLT DD 2020

9 Mei 2020

Kominfosan Kabupaten Sukabumi

5 Oktober 2019

Di Sukabumi Pejabat Pantau Dampak Listrik Padam

5 Agustus 2019