SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI– Menjelang Hari Raya Idhul Firti 1435 Hijriah saldo tunggakan di PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Cikembar Area Sukabumi Distribusi Jawa Barat dan Banten (DJBB), cenderung meningkat. Pasalnya, budaya masyarakat sebagai pelanggan PLN terpokus terhadap kebutuhan lebaran.
Dari data yang tercatat di PT PLN Rayon Cikembar angka tunggakan terhitung per 30 Juli 2014 sebesar Rp. 1. 067,1 Miliar dari jumlah total lembar tagihan sebanyak 12. 220 lembar.
Manajer PT. PLN Rayon Cikembar Aas Kosasih Permana melalui SPV. Administrasi Widianto mengatakan, tingginya angka tunggakan masih dipengaruhi kebiasaan lama pelanggan yang tidak disiplin membayar rekening listrik tiap bulannya.” Kemungkinan besar pelanggan menghadapi lebaran dan liburan panjang sehingga berdampak pada saldo tunggakan PLN menjadi melambung naik,” kata Widianto kepada wartawan www. sukabumizone.com ketika di jumpai Senin, (04/08).
Lebih lanjut Widianto menjelaskan, PLN memiliki target seitap bulannya menurunkan tunggkan sebesar Rp. 100 juta.” Apabila target tidak tercapai konsekuensinya bagi pekerja PLN penghasilannya akan berkurang. Selain itu mereka tidak mandapatkan nilai yang baik,” ujarnya.
Selain itu, tingginya tunggakan membuat PLN merugi. Sebab, target yang ditentukan tidak tercapai sesuai rencana. Untuk itu, PLN tidak henti-hentinya mengkikis angka tunggakan salah satunya dengan giat gempur tunggakan, pemutusan hingga pembongkaran Kwh bagi pelanggan yang menunggak dan lain sebagainya.” Hal itu, dilakukan bukan semata-mata demi kepentingan PLN saja melainkan demi kepentingan umum dan demi kelancaran pasokan listrik ke pelanggan. Selain itu, PLN juga berharap pelanggan dapat membayar rekening listrik jauh-jauh hari sebelum tanggal 20 setiap bulannya supaya terhindar dari pemutusan sementara hingga pembongkaran Kwh,” pungkasnya. Dendi/Nur