SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMI– UPTD Balai Benih dan Kebun Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, ajak petani gunakan benih padi varietas unggul baru. Pasalnya, benih padi unggul baru diharapkan bisa meningkatkan produksi padi di Kabupaten Sukabumi dari masa ke masa.
Kepala UPTD Balai Benih dan Kebun Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Sukabumi Risnandi mengatakan, para pentani saat ini mulai menggunakan benih padi varietas unggul baru seperti Inpari 19, Cibogo, Mekongga. ” Namun, ketersediaan bibit ini memang kami akui masih terbatas. Sehingga, tak dipungkiri masih banyak petani menggunakan varietas lama seperti Ciherang,” kata Risnandi saat disambangi www.sukabumizone.com Rabu, (24/9).
Menurutnya, kemampuan produksi para penangkar di Kabupaten Sukabumi di bawah pengawasan UPTD Balai Benih dan Kebun Dinas kurang lebih 40 ton per musim. Sedangkan, kebutuhan total per musim mencapai 120 ton. ” Untuk itu, kami saat ini terus meningkatkan koordinasi dengan penangkar bibit padi di luar wilayah seperti Cianjur dan Tasik,” tuturnya.
Ia mengulas, kendala dalam penyediaan bibit padi saat ini masih didominasi kesulitan mendapatkan bibit dasar padi yang bagus, keseriusan para penangkar dan musim kemarau yang tidak mendukung produksi. ” Itu yang menjadi hambatan kami saat ini. Meski demikian kami terus berupaya maksimal untuk menyediakan bibit padi ungulan. Dan kami tegaskan agar petani tidak ragu menggunakan benih padi varietas unggul baru. Contoh seperti parietas Inpari 19 yang kini muali digandrungi petani padahal, walanya petani ragu menggunakan varietas ini,” imbaunya. Sep