SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI– Terhitung dari Oktober 2014 angka kehilangan daya listrik (Lossis) di PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Sukaraja Area Sukabumi Distribusi Jawa Barat dan Banten (DJBB), menurun Selasa, (04/11). Dari data yang tercatat di PLN Rayon Sukaraja angka lossis per 30 Oktober 2014 mencapai tujuh persen. Tentunya, angka ini lebih kecil jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yakni, sembilan persen terhitung dari per 30 Agustus 2014.
Manajer PT PLN Rayon Sukaraja Revian Rachman melalui SPV. Teknik Kendi Rio Mardianto menjelaskan, penurunan angka lossis merupakan hasil dari kerja keras dan kerja sama yang baik antar PLN dan tim rekanan.” Alhamdullilah untuk bulan ini kami berhasil menurunkan angka lossis. Ya, meskipun belum sesuai dengan target. Yaitu, 3 Juta Kwh per semester,” jelas kendi kepada wartawan www.sukabumizone.com, Selasa, (04/11).
Sebab itu, PLN Rayon Sukaraja terus mengkikis tingginya angka lossis dengan cara menggencarkan program Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) yang melibatkan tiga grup kelapangan, perbaikan sisi teknis di gardu dan dititik sambung dengan intensif dan lain sebagainya.” Akibat dari lossis ini PLN Rayon Sukaraja merugi sekitar Rp.1 Miliar per 30 Oktober 2014,” tandasnya.
Ia berharap, semua element dapat membantu dan mendukung program yang digulirkan dalam meningkatkan kualitas pelayanan.” Kami anjurkan apabila ada informasi dan diindikasikan di rumah tetangganya yang melakukan pencantolan listrik, mengutak-ngatik KWH dan lainnya diharapkan pelanggan segera melapor ke kantor PLN. Ya, tentunya, nama dan identitas yang memberikan informasi akan kami jaga selain itu, sebagai ucapan terimakasih kami akan memberikan reward,” pungkasnya. Bambang