SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI– Hari Ulang Tahun (HUT) Guru Nasional dan HUT Persatuan Guru Republik Indonesi (PGRI) ke-69 di Kabupten Sukabumi Jawa Barat, serentak dilaksankan di tingkat kecamatan Selasa, (25/11). Bebagai macam kegiatan turut mewarnai hari yang amat bersezarah bagi para guru tersebut. Misalnya saja, di Kecamatan Cikembar meriah dengan kegiatan jalan santai, pentas seni tradisonal dan lain sebagainya. Sediktnya 290 guru turut menghadiri acara yang dipusatkan di Gedung Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Pendidikan Kecamatan Cikembar. Tak kalah meriahnya, di Kecamatan Nyalindung berbagai kepiawayan guru dan siswa juga ditampilkan. Diantaranya, Lomba Bulutangkis, Lomba Keagamaan, Lomba Catur, Lomba Volly, Upacara Bendera, Jalan Santai dengan jarak tempuh sekitar tiga kilo meter, Lomba Karoke, Lomba Busana PNS Musilim dan Pembagian Door Prize bagi peserta yang telah mendapatkan undian.
Ketua PGRI Kecamatan Cikembar Opi mengatakan, acara yang telah menjadi tradisi tahunan itu di isi dengan berbagai kegiatan. Yakni, seni tradisional, jalan santai dan lain sebagainya dari tingkat taman kanak-kanak sampai Sekolah Menengah Atas (SMA).” Diharapkan dengan adanya pentas seni tradisional semua guru dapat mengiplementasikan ilmunya di sekolahnya pada siswa,” kata Opi kepada wartawan www.sukabumizone.com. Selasa, (25/11).
Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Cikembar Idang menjelaskan, kendati memeriahkan HUT PGRI kegiatan tersebut juga bertujuan untuk menguatkan tali silaturahmi antar anggota PGRI.” Hal ini merupakan salah satu bentuk upaya kami agar budaya sunda tidak dapat terkikis oleh budaya luar,” jelasnya.
Di tempat yang berbeda, Ketua PGRI Kecamatan Nyalidung Edi Sumitra menjelaskan, acara yang di sambut antusias dari semua kalangan itu, di selenggarakan di Lapangan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) I Nyalindung dengan tema Peningkatan Implementasi Kurikulum 2013 Melalui Penegakan Kode Etik Guru Untuk Revolusi Mental Bangsa.” Momentum ini diikuti sekitar 320 guru yang ada di Kecamatan Nyalindung di mulai dari tingkat Paud hingga Sekolah Menengah Atas (SMA),” jelas Edi.
Dikatakan Edi, dalam memeriahkan HUT Guru Nasional dan HUT PGRI ke-69 ini di mulai dari Kamis, 20 November 2014 hingga Selasa, 25 November 2014. ” Kami harap dengan terselenggaranya acara ini dapat meningkatkan solidaritas dan soliditas anggota PGRI. Sebab, majunya sebuah negara tidak terlepas dengan pendidikan yang dilandaskan guru yang berprofesional baik itu pendidik maupun tenaga pendidik,” sahutnya.
Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Nyalidung Maman mengatakan, ia menilai profesi guru memiliki tugas mulia. Sebab itu, pihaknya sangat berapresiasi dengan terselenggaranya kegiatan ini.” Kami mengajak semua kalangan untuk ikut terlibat dalam memajukan dunia pendidikan. Untuk itu, kami himbau jadikan lingkugan sekolah yang berkarakter mulia serta jadikan vigur yang disyuri tauldani oleh siswanya sehingga dapat menelurkan lulusan yang handal serta dapat bersaing secara global,” pungkasnya. Bambang/Dendi