SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI — Ratusan buruh yang tergabung dalam wadah organisasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, gelar aksi demo di Gedung Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sukabumi di Jalan Pelabuhan Dua, Lembursitu, Kota Sukabumi, Kamis, (15/01).
Aksi demonstran terjadi, diduga akibat minimnya pelayanan pada publik yang dilakukan beberapa oknum pejabat ditubuh intansi tersebut. Dalam orasinya, para buruh menuntut adanya upaya pembenahan terhadap oknum yang dinilai tidak melaksanakan tugas sebagaimana mestinya.
Ketua SPSI Kabupaten Makmun Nawawi mengatakan, buruh merasa tidak puas dengan kinerja Disnakertrans yang selalu menjadi penyebab masalah terhadap tata kelola hubungan industrial di Kabupaten Sukabumi.” Tentu kami menganggap Disnakertrans tidak becus dan selalu menjadi biangkerok terjadinya perpecahan dikalangan industrial,” tandas Makmun kepada wartawan www.sukabumizone.com Kamis, (15/01).
Disnakertrans lanjut Makmun seharusnya menjaga wibawa pemerintah daerah untuk menjalankan perannya sebagai pengawas ketenagakerjaan. Selain itu, intansi ini harus menjalankan tugas pelayanan termasuk melakukan tata kelola manajemen hubungan industrial secara efektif.” Ini malah nampak sebaliknya, Disnakertrans menjadi perusak hubungan industrial dan terkesan menjadi pemain politik untuk menjatuhkan wibawa pemerintah daerah,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut Kepala Dinakertrans Aam Amamar Halim menjelaskan, ia tak menyangkal kemungkinan adanya oknum di intansi yang dipimpinnya. Untuk itu, ia akan memerintahkan pegawai pengawas ke tenagakerjaan untuk segera melakukan pengawasan.” Hal ini kami lakukan untuk mengantisipasi terjdinya pelanggaran noramtif dan akan menjadi prioritas,” jelas Aam.
Ia akan berkordinasi dengan Pemerintah Daerah melalui Bupati Sukabumi untuk meminta keputusan terhadap masalah tersebut.” Kami berharap pihak SPSI memberikan informasi apabila adanya pelanggaran yang terjadi di perusahaan dan akan segera di tindak lanjuti,” pungkasnya. Bambang
