CIKEMBAR – Akibat ratusan kursi nampak kosong saat peringatan Penegakan Syariat Islam (PSI) ke XV di kompleks Pusbangdai Desa Sukamulya Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Bupati geram sehingga meminta kepada seluruh bawahannya agar benar-benar melaksanakan syariat Islam, Selasa, (11/10).
Dari pantauan www.sukabumizone.com, suasana saat kegiatan peringatan PSI tersebut, kursi hanya nampak penuh pada awal kegiatan saja. Ketika kegiatan tengah berjalan, perlahan peserta meninggalkan ruangan. Bahkan, ironisnya pejabat diteras Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi malah terlihat asyik ngobrol di posisi belakang saat acara berlangsung. Sementara, orang nomor satu dan dua di Kabupaten Sukabumi berada ditengah-tengah acara. Tidak nya itu, pelaksanaan kegiatan pun sempat ngaret. Padahal, kegiatan penting tersebut dihadiri langsung dari Kementrian Pemuda dan Olahraga.
BacaJuga
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami meminta, pada seluruh PNS yang hadir pada acara tersebut untuk meperhatikan, mendukung dan melaksanakan PSI ini. Sebab, ia masih mendengar tak sedikit PNS yang belum dapat melaksanakan. “Ini menjadi catatan bagi saya. Saya harap, semua melaksanakan dengan baik dan penuh tanggung jawab,” kata Marwan ketika sambutan.
Menanggapi hal tersebut, Mantan Bupati Sukabumi, Sukmawijaya pun ikut menyikapi banyaknya PNS dan peserta yang meninggalkan acara PSI itu. Bupati dua periode ini menilai, peringatan PSI harus menjadi momen penyemangat bagi seluruh lapisan untuk perbaikan ke depan. “Sangat disayangkan saja. Panitia sudah bersusah payah, tapi terkesan tidak menghargai. Harusnya, momen ini menjadi momen evaluasi diri dalam kehidupan sehari-hari selaku umat Muslim,” ujarnya.
Ketua Badan Pelaksana Penegakan Syariat Islam (BPPSI) Kabupaten Sukabumi, Iwan Ridwan memaparkan, saat acara berlangsung banyak peserta yang meninggalkan ruangan. Menurutnya, sikap demikian menjadi bukti bahwa kesadaran dalam PSI ini masih lemah. “Kita akui, implementasi PSI ini masih lemah. Contoh Kecil saja seperti sekarang ini meninggalkan ruangan saat acara berlangsung,” pungkasnya. Bambang
