Permasalahan Kartu Izin Tinggal Sementara (KITAS) beberapa pemain asing di Liga 1, membuat Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) cukup geram. Bahkan kabar tersebut sampai diberitakan oleh media asing.
BOPI memang sempat melarang beberapa pemain asing yang belum selesai mengurus KITAS untuk tidak diturunkan di laga pekan perdana Liga 1, termasuk duo bintan Persib, Carlton Cole dan Michael Essien.
Namun, keduanya nekat diturunkan Persib Bandung saat mereka melakoni laga pembukaan melawan Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, akhir pekan kemarin.
BacaJuga
Akibat nekat memainkan kedua pemain tersebut, Cole dan Essien terancam denda dan penjara paling berat lima tahun. Pasalnya, mereka bisa dituduh melanggar undang-undang keimigrasian.
Kabar tersebut sampai ke Inggris, negara mereka pernah bermain sebelumnya. Media The Sun malah memberikan judul ‘Michael Essien and Carlton Cole ‘facing jail sentence’ in Indonesia’ alias Essien dan Cole menghadapi hukuman penjara di Indonesia.
Kabar tersebut sudah barang tentu membuat heboh publik sepak bola di Inggris dan Indonesia. The Sun melansir pernyaataan Umuh yang menyanggah Essien dan Cole sebagai imigran ilegal.
“Mereka ke sini untuk menghibur, mereka ingin memajukan Indonesia di mata dunia. Semua orang tahu kalau Essien adalah pemain kelas dunia, bukan imigran ilegal,” jelas Umuh Muchtar menanggapi isu KITAS seperti dilansir dari The Sun.
Sementara itu dua bintang Persib Bandung, Michael Essien dan Carlton Cole memenuhi panggilan dari Kantor Imigrasi, Bandung, Selasa (18/4). Keduanya dimintai keterangan terkait status Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS).
Nama Essien, Cole, serta sejumlah pemain asing menjadi sorotan di pekan pertama Liga 1 Indonesia 2017. Pemain-pemain ini sudah turun bertanding meski belum mengantongi KITAS yang menjadi syarat wajib bagi tenaga kerja asing di Indonesia.
“Betul, Essien dan Cole datang pagi ini bersama manajemen Persib Bandung,” ujar Kasi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Bandung, Agustianur.
Pemeriksaan sendiri berlangsung selama kurang lebih dua jam. Setelah itu Essien dan Cole serta manajemen Persib langsung meninggalkan Kantor Imigrasi.
“Pemeriksaan sudah selesai. Essien dan Cole barusan sudah pulang lewat pintu belakang,” jelas Agustianur.(sz/net)
