SUKABUMI — Air bersih terus didistribusikan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi ke sejumlah daerah yang dilanda kekeringan. Hal tersebut dilakukan untuk membantu warga Sukabumi yang kesulitan mendapatkan pasokan air bersih. Pasokan air bersih salah satunya dilakukan di Kampung Panyairan, Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung. Sebelumnya, pasokan air bersih dilakukan Peduli Kemanusian Jawa Barat di tiga desa Kecamatan Cikembar, Sukabumi.
Kepala Markas PMI Kabupaten Sukabumi, Budiharto mengatakan, bantuan air bersih untuk merespon dampak kekeringan yang menyebabkan warga kesulitan air. “Pemberian bantuan ini dilakukan setelah sebelumnya PMI mengerahkan relawan untuk memantau dampak kekeringan di sejumlah kecamatan,” kata Budiharto kepada wartawan belum lama ini.
Lanjut Budiharto, penyaluran air bersih dikoordinasikan dengan BPBD Sukabumi. Sehingga upaya ini bisa dilakukan tepat sasaran kepada warga yang membutuhkan.
“Untuk menyalurkan air bersih PMI menerjukan satu armada tangka air berkapasitas 5.000 liter. Kendaraan ini akan melayani kebutuhan warga di sejumlah kecamatan yang membutuhkan pasokan air bersih,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sukabumi Usman Susilo menambahkan, dari 47 kecamatan di Sukabumi yang warganya kesulitan air bersih terdapat di 13 kecamatan. “Tapi dampak ini tidak terjadi di satu kecamatan melainkan di beberapa titik,” singkatnya. rol