SUKABUMI — PT. Semen Jawa dan PT. Tambang Semen Sukabumi, anak perusahaan SCG, salah satu konglomerat bisnis terkemuka di ASEAN, menujukan komitmen perusahaan untuk mendukung Sukabumi dan masyarakatnya dalam mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Berkat keahlian manufaktur semen selama lebih dari 100 tahun, pabrik semen SCG di Sukabumi telah berjalan dengan baik dan saat ini telah siap untuk memajukan langkah operasi yang lebih baik dari standar industri.
“Kami melanjutkan komitmen untuk menjaga lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar. Kami mengoperasikan pabrik dengan praktik Green Manufacturing terbaik. Sebagai salah satu prinsip utama, kami mengedepankan pembangunan berkelanjutan dengan menyeimbangkan aspek lingkungan, sosial, dan pembangunan ekonomi di setiap bagian operasi bisnis.” kata Presiden Direktur PT Semen Jawa Somchai Dumrongsil kepada wartawan saat kegiatan Tour Pabrik dan Breifing Media dengan PT. Semen Jawa Selasa, (24/042018).
Menurutnya, PT. Semen Jawa telah melakukan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dan sekarang siap untuk meningkatkan operasinya bekerja sama dengan PT. Tambang Semen Sukabumi yang mencari sumber batu gamping, salah satu bahan baku penting untuk memproduksi semen.
“Perusahaan akan menjalankan proses peledakan yang merupakan metode umum yang telah digunakan secara luas oleh perusahaan pertambangan di seluruh Indonesia dan seluruh dunia. Peledakan pertama akan ditangani dengan sangat memperhatikan aspek keamanan juga lingkungan dan akan dilakukan dalam waktu dekat setelah sosialisasi yang menyeluruh dengan pihak terkait dan masyarakat sekitar,” tuturnya.
Penambangan pabrik semen SCG di Sukabumi dirancang dengan baik menggunakan teknologi kelas dunia dan bahkan lebih baik dari standar industri lanjut dia. Menganut prinsip Semi-open Cut yang merupakan metode pertambangan ramah lingkungan yang dioperasikan dengan menggali jauh ke tengah tambang bukannya mengekspos permukaan sumber daya serta menjaga lingkungan luar sebagai dinding batas alam. Solusi ini membantu mencegah kebisingan, debu, dan getaran penambangan, meminimalkan dampak pada sistem lingkungan dan menjaga pemandangan lingkungan sekitarnya agar tetap indah.
“Semua kegiatan kami akan dilakukan sesuai dengan peraturan dan rekomendasi pemerintah. Kami telah mendapatkan semua izin yang diperlukan dan saat ini bekerja sama dengan Departemen ESDM, Dinas Lingkungan Hidup, Polisi setempat, Koramil, Muspida dan pemimpin masyarakat setempat untuk melakukan sosialisasi. Semua aspek telah dipersiapkan dengan matang untuk mencapai hasil yang lebih baik dari standar yang disyaratkan,” ujar Somchai.
SCG dan dua anak perusahaannya di Sukabumi juga berupaya untuk mengembangkan kualitas tenaga kerja lokal melalui pelatihan dan berbagi pengetahuan internasional serta memberikan kehidupan yang lebih baik untuk Indonesia melalui sejumlah inisiatif tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
” Program CSR SCG di antaranya adalah beasiswa ‘Sharing the Dream’ yang memberikan 400 beasiswa per tahun kepada pelajar Indonesia sejak 2012, dan ‘Duta Sehat’ yang merupakan program renovasi toilet dan pelatihan kebersihan untuk sekolah,”imbuhnya.
Selanjutnya, sebagai bukti kontribusi kepada Sukabumi, PT. Semen Jawa dan PT. Tambang Semen Sukabumi baru-baru ini dianugerahi oleh kantor pajak setempat sebagai pembayar pajak terbesar pertama dan terbesar keenam. red