SUKABUMI KAB — Fashion dan Culinary Nite kembali digelar Pemerintah Kabupaten Sukabumi (Pemkab) Sukabumi, perhelatan ini bertujuan memperkenalkan keragaman fashion dan kuliner di Kabupaten Sukabumi sebagai sarana penunjang pengembangan dan pemasaran produk sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan pelaku UKM.
Masyarakat antusias mengunjungi acara yang pusatkan di Halaman STISIP Widyapuri Mandiri Cisaat tersebut, Jumat, (13/12/2019), fashion and culinary nite yang ke 2 diikuti oleh 56 pelaku UKM dan dijadwalkan dari 13 sampai 15 Desember 2019.
Ketua Dekranasda Kabupaten Sukabumi, Hj. Yani Jatnika Marwan dalam sambutannya mengatakan bahwa Dekranasda adalah organisasi yang berkiprah dalam memfasilitasi, membina dan menumbuhkembangkan masyarkat yang bergerak dalam bidang kerajinan, salah satunya ditandai dengan kepedulian yang sangat besar untuk meningkatkan potensi pengrajin/Ukm di Kabupaten Sukabumi.
Menurutnya maju tidaknya pengrajin dan UKM disuatu daerah seringkali dihubungkan dengan peran dekranasda, selain pembinaan oleh pemerintah daerah melalui perangkat daerah terkait.
“Alhamdulillah Event Sukabumi Fashion dan Culinary Nite 2019 kedua kalinya ini dapat terlaksana mudah mudahan dapat memberikan yang terbaik bagi masyarakat Sukabumi,” paparnya.
Sementara itu Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami yang membuka acara tersebut, menegaskan bahwa Ajang Fashion dan Culinary Nite Festival 2019 merupakan wujudnyata kepedulian Pemerintah Daerah dalam mengembangkan sektor usaha masyarakat, mendorong terbukanya lapangan kerja serta mendukung industri dan ekonomi kreatif.
” Mudah mudahan kedepan, event ini menjadi agenda rutin, yang mana tujuannya untuk melestarikan budaya dan kuliner tradisional yang dikemas secara modern untuk meningkatkan citra para pelaku usaha mikro kecil di Kab Sukabumi. Di promosikan bersama melalui media publikasi ke tingkat Propinsi maupun Nasional bahkan internasional,” tuturnya.
H. Marwan Hamami berharap, kehadiran kegiatan ini menjadi sebuah program yang konsisten untuk terus melestarikan dan mengembangkan nilai luhur budaya dan perekonomian daerah.
“Hak tersebut sesuai dengan Misi Kabupaten Sukabumi yaitu meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat berbasis ekonomi lokal melalui bidang agribisnis, pariwisata serta industri yang berwawasan lingkungan,” ungkapnya.
Selanjutnya, ia meminta kepada pihak terkait untuk berperan aktip guna membantu dan memfasilitasi kebutuhan sarana prasarana pengembangan usaha, baik legalisasi perizinan, akses permodalan serta pemasaran dan promosi
” Agar UMKM Kabupaten Sukabumi semakin maju, produknya menjadi ikon daerah, serta dalam menjalankan usahanya bisa mandiri dan berdayasaing global,”pungkasnya. (Agus)