WARUNGKIARA — Gotongroyong pelebaran jalan desa sepanjang dua kilometer dilakukan masyarakat dan Pemerintah Desa (Pemdes) Bantarkalong Kecamatan Warungkiara Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, belum lama ini. Jalan tersebut merupakan poros tengah antar dua kecamatan yakni, Kecamatan Warungkira dan Jampang Tengah.
Kepala Desa (Kades) Bantarkalong Rohmatulloh diwakili Kepala Dusun (Kadus) Cibodas Desa Bantarkalong Pian mengatakan, pelebaran jalan penghubung dua kecamatan dan desa itu yaitu, Desa Bantarkalong Kecamatan Warungkiara sampai ke Desa Bojongjengkol Kecamatan Jampang Tengah sudah berlangsung selama lima minggu.
“Pelebaran jalan di Kampung Cibogo sampai ke Kampung Cijangkar ini dilakukan secara gotongroyong bersama masyarakat. Kami berkerja rutin setiap hari Selasa. Sampai saat ini berjalan lima minggu dan baru mencapai 40 persen. Seluruhnya hasil dari swadaya masyarakat,” kata Pian kepada www.sukabumizone.com Rabu, (26/02).
Pian mengulas, pada proses pekerjaan jalan tersebut cukup menyita waktu. “Kami mengalami kesulitan karena medannya lumayan terjal sehingga proses pekerjaan tidak bisa cepat,” paparnya.
Lanjut Pian, lebar jalan tersebut awalnya hanya satu meter saja dan sekarang dirubah menjadi 2,5 meter. “Semoga ke depannya biasa dilintasi kendaraan roda empat. Sekaligus sebagai jalan alternatif menuju Jampang Tengah yang dinilai lebih cepat dibanding melalui jalur lain,” tuturnya.
Ia berharap, di 2021 pengersan jalan juga bisa dilakukan melalui Dana Desa (DD). “Mudah-mudahan di 2021 nanti ada pengerasan jalan didanai dari DD. Walaupun sebagian sudah ada yang berbatu tetapi untuk yang pelebaran nya masih tanah merah,” harapnya. (Kusnandar)