SUKABUMI KAB — Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami melakukan rapat evaluasi pembangunan di Pendopo Sukabumi Kamis, (3/09/2020).
Dalam rapat tersebut dibahas pencapaian Visi dan Misi Kabupaten Sukabumi yang telah diintervensi melalui 86 program pembangunan dalam dokumen RPJMD Kabupaten Sukabumi Tahun 2016-2021.
Dalam capaian program, Bupati Sukabumi menjelaskan bahwa Laju pertumbuhan ekonomi sampai tahun 2019 mencapai angka 5,73 %. Sementara Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Tahun 2019 Mencapai Angka 66.87 Point selanjutnya untuk Tingkat kemiskinan menurun sampai angka 6.22 % di tahun 2019, lebih rendah dari Provinsi Jawa Barat dan Nasional.
“Pembangunan jalan sejak tahun 2016 sampai 2019, berhasil dintervensi 1.332,67 km jalan Kabupaten dan berhasil meningkatkan kemantapan jalan dari 51,11 % (tahun 2016) menjadi 61,13 % pada tahun 2019. Capaian tentunya jauh melampaui target yang telah ditetapkan dalam RPJMD yaitu sebesar 54,85%,” Jelasnya.
Selanjutnya Bupati menjelaskan untuk Penangangan Rumah Tidak Layak Huni yang sudah terintervensi Sebanyak 22.804 RTLH, termasuk 1600 Unit di Tahun 2020 dari Angaran APBD.
“Program Partisipasi Pembangunan Kecamatan (P3K) kita anggarkan rutin pertahun senilai 45 M, untuk percepatan pembangunan sesuai tematik dari tiap tiap Kecamatan dalam untuk memberikan kesejahteraan bagi masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu untuk anggaran Dana Desa yang sudah terealisasi antara lain 2.303 km Jalan Desa, 2.850 meter Jembatan, 12 unit Pasar Desa, 3 unit Bumdes, 2 unit Embung, 206 unit Irigasi, 3 unit Sarana Olahraga, 35.155 unit TPT, 397 unit air bersih, 846 unit MCK, 89 unit Polindes, 40 km Drainase, 521 unit Paud, 510 unit Posyandu, 32 unit Sumur BOR.
H.Marwan Hamami berpesan masyarakat dapat menikmati hasil pembangunan dan memelihara pembangunan tersebut, serta terus dapat berpartisipasi dalam pembangunan di Kabupaten Sukabumi.
Terkait bidang pendidikan Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami menyampaikan bahwa Pemkab Sukabumi telah membangun ruang kelas, baik untuk tingkat SD maupun tingkat SMP.
“Bangunan untuk SD dan SMP terus semakin membaik. kondisi ruang kelas SD yang baik telah mencapai 73.92%, sedangkan ruang kelas SMP yang baik telah mencapai 79.69%,” ungkapnya.
Sementara itu terkait kesehatan Bupati menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sukabumi berupaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat salah satunya Pembangunan RSUD Sagaranten.
“Ini akan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di wilayah Sagaranten dan sekitarnya termasuk wilayah Cianjur, sehingga masyarakat tidak perlu jauh jauh untuk mendapatkan pelayanan rumah sakit,” jelasnya.
Untuk kegiatan Proyek Strategis yang telah dan sedang dijalankan di tahun 2020 H.Marwan Hamami menyampaikan ada beberapa kegiatan diantaranya Pembangunan jembatan Cibuni yang sudah terbengkalai selama 37 tahun.
” Yang sedang kita dorong persiapan Pemekaran Kabupaten Sukabumi adalah Penataan lapang Cangehgar dan pembangunan komplek perkantoran Cangehgar, selain itu Peningkatan dan pemeliharaan jalan akses perekonomian masyarakat dan Peningkatan serta pemeliharaan irigasi pendukung perekonomian masyarakat dan ketahanan pangan,” jelasnya.
Untuk tahun 2021 pembangunan yang telah direncanakan di tahun 2020 perlu dilakukan beberapa penyesuaian dalam rangka pemulihan ekonomi pasca covid-19.
” Tema pembangunan Kabupaten Sukabumi adalah tahun 2021 adalah pemeliharaan infrastruktur wilayah dalam mendukung percepatan pemulihan ekonomi,” tegasnya.
Sementara untuk prioritas pembangunan H.Marwan Hamami menjelaskan ada beberapa kegiatan yang meliputi empat sasaran bidang pembangunan diantaranya Bidang pembangunan masyarakat dan manusia, Bidang ekonomi dan sumber daya alam serta Bidang infrastruktur dan pengembangan wilayah.
Selain itu untuk tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Sukabumi juga sedang mengoptimalkan sektor pariwisata terutama di kawasan CPUGG, yaitu dengan pengembangan dan penataan sarana dan prasarana dibeberapa objek wisata.
” Pantai Karang hawu, Curug sodong, Geyser Cisolok kita programkan di 2021, dan untuk proyek strategisnya kita programkan Pengembangan kawasan wisata gede Pangrango, Pembangunan alun-alun Palabuhanratu Gadobangkong, Pengembangan pasar hewan perbatasan Sukabumi selatan, Pengembangan Desa wisata, Pembangunan Creative Center serta Pembangunan RSUD Sukalarang,” jelasnya.
Sampai saat ini Pemerintah Kabupaten Sukabumi tercatat telah meraih 161 penghargaan bergengsi dari tahun 2016-2020. Sementara dari hasil evaluasi terhadap data indikator makro pembangunan Kabupaten Sukabumi Secara umum capaian program prioritas Kabupaten Sukabumi hingga tahun 2020 mencapai 92%.
“Capaian prestasi ini menjadi bukti karena semua capaian ini tidak di raih dengan diam saja namun dengan kerja keras kita bersama untuk mendapatkanya, sehingga ini harus menjadi motivasi semua untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang telah di dapat,” pungkasnya. (Ismatullah)