GUNUNGGURUH — Pasca Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2019 silam di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, para kepala desa terpilih terus berlomba menggulirkan setiap program yang dijanjikannya kepada masyarakat.
Misalnya, Kepala Desa Sirnaresmi Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi H. Andi Sukandi, yang terus berbenah dan menggali potensi aset desa demi kesejahtraan masyarakat melalui peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADes), meski saat ini ia terbentur dengan adanya wabah covid-19.
“Walaupun saat ini dihadang oleh kemunculan virus mematikan covid-19 atau corona yang cukup menguras perhatian, namun saya tetap akan berupaya menggulirkan sedikit demi sedikit program yang sudah menjadi visi dan misi saya sebagai kepala desa terpilih,” kata Andi saat disambangi www.sukabumizone.com Senin, (07/09/2020).
Menurut Andi, potensi aset desa yang dapat meningkatkan PADes di desanya yakni, keberadaan Pasar Panggleseran, sejumlah industri, dan pertanian. “Saat ini secara perlahan kami akan melakukan pembenahan prasarana aset di Pasar Panggleseran yang mudah-mudahan dapat mendongkrak PADes,” ujarnya.
Selain itu ia menjelaskan, peningkatan PADes dari hasil pertanian masyarakat akan menjadi target prioritas program berikutnya sesuai visi dan misinya. Diketahui di desa tersebut terdapat kurang lebih 98 hektare sawah yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan.
“Kalau saja tidak terbentur pandemi covid-19, mungkin program pengembangan di sektor pertanian ini sudah kami luncurkan dari awal. Akan tetapi, kami tetap optimis mampu mengembangkan sektor pertanian walaupun tidak secepat terget yang ditentukan,” ujarnya.
Disinggung terkait upaya untuk mengembangkan dan meningkatkan sektor pertanian yang unggul. Ia menjawab, program yang akan digulirkannya adalah program pertanian dengan sistem penggunaan pupuk organik.
“Sistem ini cukup menggiurkan karena memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi. Saya contohkan, padi dengan pupuk non organik lebih murah dengan modal tanam yang terbilang mahal. Sebaliknya, apabila menggunakan pupuk organik maka, modal yang dikelurkan para petani akan lebih murah sementara harga jual beberapa kali lipat lebih mahal,” paparnya.
Lanjut Andi, saat ini Pemerintah Desa (Pemdes) Sirnarersmi di bawah komandonya telah melakukan langkah awal dalam pengembangan sektor pertanian. Seperti, memperbaiki beberapa saluran irigasi yang tidak berfungsi secara maksimal.” Itu sudah dimulai sejak saya menjabat. Saat ini, saya juga akan menggulirkan pembangunan infrastruktur jalan lintasan ke area pertanian agar ongkos angkut hasil pertanian lebih murah,” tuturnya.
Ia berharap, PADes Sirnaresmi mapan dan terus berkembang dari masa ke masa. “Saya yakin dengan kerja keras dan kerja sama yang solid. Maka, program yang saya gulirkan akan terwujud sesuai harapan bersama, ” pungkasnya. (Andi)