
JAMPANG TENGAH — Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP – PKK) Kabupaten Sukabumi, pantau langsung kegiatan Posyandu Cempaka Dua di Desa Nangerang Kecamatan Jampang Tengah Kabupaten Sukabumi Jawa Barat Selasa, (16/02/2021).
Ketua TP PKK Kabupaten Sukabumi Hj. Yani Djatnika Marwan mengatakan, kegiatan yang dilakukan selain silaturahmi juga mensosialisasikan Protokol Kesehatan (Prokes) kepada masyarakat.
“Dalam acara ini, kami ingin mengetahui sejauh mana perkembangan Posyandu Cempaka Dua yang ada di Desa Nangerang, baik pelayanan kesehatan maupun pengurusan terhadap bayi di bawah lima tahun (Balita),” kata Yani saat diwawancarai www.sukabumizone.com Selasa, (16/02).

Ia menjelaskan, dengan melihat secara langsung anak-anak sehat serta kondisi fisik yang baik, pihaknya menyimpulkan bahwa mereka sudah terbiasa membawa putra putrinya ke Posyandu.
“Selain itu, kami juga mensosialisaskan Prokes kepada masyarakat yakni, mencuci tangan pakai sabun, memakai masker saat berada di luar rumah, menjaga jarak dan menghindarai kerumunan. Terlebih saat ini masih dalam suasana Covid-19,” jelasnya.
Yani menuturkan, bahwa posyandu juga merupakan bagian dari Program PKK dalam Pokja 4 diantaranya, untuk mengedukasi masyarakat bagaimana menjaga anak-anaknya agar tidak stunting. “Sebetulnya, stunting juga bisa dicegah dengan cara menjaga pola makan yang baik dan sehat bagi balita dan ibu hamil,” tuturnya.
Ia menyampaikan, apabila anak yang berusia dua sampai lima tahun terserang stunting. Maka, mereka tidak akan bisa tertolong lagi. “Kami ingin masyarkat Kabupaten Sukabumi khususnya di Desa Nangerang, mereka sadar dengan terus membawa putra putrinya ke poayandu. Dan menjadikan posyandu sebagai pusat kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kepala Desa (Kades) Nangerang Sopyan mengungkapkan, pihaknya ingin membangun sinergitas dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi. “Kebetulan hari ini berbarengan dengan kegiatan Posyandu. Sehingga, pelaksanaan kegiatan di Posyandu Cempaka Dua ini terpantau langsung oleh beliau,” imbuhnya.
Ia berharap, dengan adanya pertemuan tersebut dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. “Kami berharap antuasias masyarakat lebih meningkat sehingga tingkat kehadiran bisa bertambah,” pungkasnya. (Kusnandar)





