
WARUNGKIARA — Jalin sinergitas serta jaga Kondusifitas, Anggota Koramil 0622-03/Warungkiara Kecamatan Warungkiara Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, dampingi giat Vaksinasi Booster di Gazebo Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas ll B Warungkiara, belum lama ini.
Komandan Koramil (Danramil) 0622-03/Warungkiara Kapten Infantri Dikdik melalui Bati Tuud Koramil 0622-03/Warungkiara Pembantu Letnan Dua (Pelda) Tito Ngudiana mengatakan, pendampingan proses Vaksinasi Booster bagi warga binaan Lapas Kelas ll B Warungkiara tersebut dilaksanakan anggotanya yang bertugas di sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) Warungkiara di wilayah teritorial nya.
“Pendampingan dijalankan langsung oleh Sersan Satu (Sertu) Dadang Hermawan selaku Babinsa di Wilayah Desa Warungkiara,” kata Tito kepada www.sukabumizone.com, Rabu (06/04/2022).
Ia menjelaskan, Vaksinasi Booster yang digelar di Lapas Kelas ll B Warungkiara, merupakan pengembangan Hari Bakti Pemasyarakatan ke 58 Lapas Kelas II B Warungkiara. Di mulai dari Pukul 08.30 WIB sampai dengan 12.10 WIB yang bekerja sama antara Badan Intelejen Negara (BIN) Provinsi Jawa Barat dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Warungkiara. “Kegiatan ini diikuti oleh 515 orang, terdiri dari Narapidana sebanyak 470 orang dan Tahanan 45 orang dengan menerapkan protokol kesehatan 6 M,” jelasnya.
Sementara itu, Sertu Dadang Hermawan menyampaikan, bawa upaya yang digelar itu merupakan langkah preventif kesehatan dalam pencegahan dan penanggulangan Covid-19 bagi Warga Binaan Pemasyarakatan serta upaya untuk mendukung program pemerintah agar terciptanya herd immunity pada masyarakat. “Terlebih saat ini, masuk pada Bulan Suci Ramadhan yang harus betul-betul steril dari berbagai macam penyakit,” tandasnya.
Ia berharap, seluruh Pegawai dan WBP tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan menerapkan 6 M. Agar setelah melaksanakan vaksin tahap lanjutan (booster) semua tetap sehat. “Melalui kegiatan ini, diharapkan juga dapat meningkatkan sinergitas dengan instansi terkait untuk peningkatan kualitas pelayanan,” pungkasnya. (Kusnandar)





