SUKABUMI KAB — Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami, menghadiri kegiatan Pelepasan Purnabakti dan Pembinaan Pegawai Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Sukabumi, kegiatan tersebut diselenggarakan di Aula Sekretariat Daerah Palabuhanratu. Senin (13/06/2022).
11 orang pegawai purnabakti DPKP tahun 2022 yakni, Budianto, Andi Kusnadi, Daden Gunawan, Acep Saefudin, Yayan Hadiansyah, Kasdi, Ujang Hidayat, Kusnadi, Sabarudin Budiman (alm), Usep Rustiadi (alm) dan Rifan Sofian (alm).
Dalam sambutannya Bupati Marwan mengucapkan terimakasih, yang sebesar-besarnya serta apresiasi yang setinggi-tingginya atas pengabdian yang telah diberikan oleh 11 orang pegawai purnabakti, baik untuk DPKP maupun untuk masyarakat
” Semoga pengabdian terbaik bapak dan ibu dibalas oleh Allah SWT,” ucapnya.
Dengan adanya purnabakti di Dinas PKP Kata Bupati Marwan, bisa memotivasi pegawai-pegawai lain yang masih bertugas di instansinya masing-masing untuk selalu berikhtiar memberikan yang terbaik terhadap masyarakat di Kabupaten Sukabumi.
” Berikan kinerja terbaik saudara semasa masih memiliki tanggungjawab di Dinasnya, dengan meningkatkan pelayanan yang berkualitas dan dedikasi yang tinggi,” terangnya.
Masih dikatakan Bupati, menjadi seorang Pegawai Pemadam Kebakaran dan Keselamatan bukan hanya cita-cita, namun adalah panggilan jiwa. Maka dari itu, DPKP dituntut untuk hadir ditengah-tengah situasi darurat masyarakat, dalam situasi dan kondisi apapun, menyangkut keselamatan juga mempersiapkan aplikasi untuk pengaduan kejadian kebakaran di wilayahnya masing-masing.
” Pegawai Damkar harus respon cepat dalam memberikan pelayanan menyangkut keselamatan jiwa manusia, juga mempersiapkan aplikasi untuk penyampaian informasi terkait kebakaran di lingkungan masyarakat,” bebernya.
Sebelumnya Kepala Dinas DPKP Kabupaten Sukabumi Uang Burhanudin menambahkan, dengan bertambahnya usia DPKP, kedepan pelayanan Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan akan terus ditingkatkan
” Jadi kewajiban kami dari DPKP untuk terus menerus meningkatkan sumber daya manusianya, karena kita bukan hanya pemadaman api saja namun juga terdapat penyelamatan,” singkatnya. (Reiza Apwildan)