
BANTARGADUNG, sukabumizone.com || Kondisi jalan rusak di Desa Buanajaya, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi dikeluhkan warga. Pasalnya jalan sepanjang 5 kilometer milik kabupaten ini belum kunjung diperbaiki meski kondisinya membahayakan pengguna jalan.
Dari pantauan sukabumizone.com, jalan yang berstatus milik kabupaten tersebut banyak ditemukan kubangan air. Sisa-sisa aspal sudah hampir tidak terlihat, hanya menyisakan jalan batu dan tanah licin di musim hujan.
”Sebagai warga kami sanggat memimpikan jalan ini diperbaiki, tapi tidak tahu kenapa perbaikan jalan seperti pengaspalan belum dilanjutkan kembali,” ungkap salah seorang warga Kedusunan Salabuana, Desa Buanajaya, Ading (45) kepada sukabumizone.com, Kamis (13/10).
Baca juga: Kepala Desa Buanajaya Komandoi Gotongroyong Pembersihan Ruas Jalan Desa
Menurutnya, jika musim hujan maka banyak ditemukan kubangan air dan jalanan licin. Bahkan, tidak sedikit penggendara roda dua yang terjatuh saat melintas jalan tersebut.
Ia menambahkan, dengan kondisi jalan yang seperti ini di tambah pandemi Covid- 19, otomatis perekonomian warga semakin terpuruk. Biaya transportasi jadi lebih mahal dengan kondisi jalan rusak ini.
“Karena warga di sini mayoritas bermata pencaharian sebagai petani, saat kami mau menjual hasil pertanian ke luar daerah salah satu contoh ke pasar Cigombong Warungkiara, kami harus membayar ongkos ojek pulang pergi Rp 100.000, dikarenakan infrastuktur jalan yang rusak seperti ini,” keluhnya.
Terkait hal tersebut, ia berharap kepada pemerintah untuk segera menuntaskan pembangunan jalan tersebut. “Kami juga mengiginkan jalan yang layak seperti di tempat lain,” harapnya.
Baca juga: Babinkamtibmas Desa Buanajaya Minta Linmas Jadi Pelopor Siskamling
Sementara itu Kepala Desa Buanajaya Dina Heri Kurniawan membenarkan, jalan poros desa itu kondisinya saat ini rusak berat. Banyak lubang dan sebagian masih tanah karena sudah terlalu lama tidak ada perbaikan.
“Jalan kabupaten ini merupakan akses jalan satu-satunya yang sangat vital yang sering dilalui warga desa kami, seperti menjual hasil bumi ke luar daerah, karena warga kami 80 persen bermata pencaharian sebagai petani,” ungkapnya.
Ia juga berharap pemerintah daerah segera memperbaiki ruas jalan tersebut, agar akses perekonomian masyarakat terbantu dengan menekan ongkos transportasi.
“Kami berharap kepada pemerintah agar segera memperbaiki ruas jalan kabupaten tersebut. Semoga dengan ditunjang infrastuktur yang baik dan memadai bisa menunjang akses kesehatan, pendidikan dan bisa mendongkrak perekomomian masyarakat khususnya warga Desa Buanajaya,” pungkasnya.
Reporter : Ginda Ginanjar
Redaktur : Surya Adam




