TEGALBULEUD, sukabumizone.com ||
Komando Rayon Militer (Koramil) 0622-12/ Tegalbuleud Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi, terus menjalankan program
Bintara Pembina Desa (Babinsa) Masuk Dapur. Bahkan, program tersebut juga diarahkan untuk membantu pengentasan masalah Stunting di masyarakat.
Komandan Koramil (Danramil) 0622-12/Tegalbuleud, Kapten Infantri Herman Harkad mengatakan, salah satu misi dari Babinsa Masuk Dapur yakni, mencegah kekerdilan (Stunting) pada anak-anak.
” Program tersebut tidak hanya mewajibkan Babinsa memantau apa saja yang dimasak warga, tetapi juga untuk memantau kondisi dapur layak atau tidak, ” kata Herman, Sabtu (19/11/2022).
Menurutnya, jika didapati kondisi dapur warga kurang layak maka, Koramil 0622-12/Tegalbuleud dipastikannya bakal membantu membenahi agar dapur warga bersangkutan menjadi lebih layak.
“Babinsa terjun langsung melihat kondisi dapur warga, program itu berkaitan dengan kasus stunting,” tandasnya.
Pencegahan stunting merupakan tugas lintas sektor. Karena itu, kata dia, TNI AD terlibat langsung dalam upaya percepatan penurunan kekerdilan anak di Indonesia, termasuk di Kabupaten Sukabumi khususnya Wilayah Kecamatan Tegalbuleud.
“Program Babinsa Masuk Dapur merupakan salah satu upaya TNI AD mendekatkan diri kepada rakyat. Sebab, Babinsa harus mengetahui langsung apa yang menjadi kendala dan kesulitan rakyat di wilayah,” pungkasnya.
Reporter : Reiza
Redaktur : Surya Adam