
PALABUHANRATU, sukabumizone.com || Harga komoditi cabai mulai merangkak naik di pasar semi modern (PSM) Palabuhanratu, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (07/12/2022).
Naiknya harga terjadi pada cabai rawit hijau. Awalnya komoditi ini dibanderol Rp25 ribu per kg tetapi kini menjadi Rp40 ribu per kg. Kemudian cabai keriting saat ini dihargai Rp35 ribu per kg dari mulanya Rp25 ribu per kg.
Mulai naiknya bumbu dapur penting bagi emak-emak ini terjadi tak lama setelah harga telur meroket hingga mencapai Rp32 ribu per kilogram (kg) pada pekan lalu, harga tersebut masih tetap bertahan hingga saat ini.
Baca juga: Harga Cabai Merah di Pasar Palabuhanratu Turun Rp40 Ribu Per Kilo
“Itu akibat dari pasokan (Cabai red) berkurang, sehingga menyebabkan kelangkaan, dan juga dipengaruhi menjelang tahun baru. Pasti harga naik setiap tahunnya,” ujar pencatat harga UPTD pasar Palabuhanratu, Maulana, Rabu (7/12)
Ia menyebut, kelangkaan kedua komoditas tersebut akibat gagal panen para petani cabai. Hal itu menyebabkan pasokan ke sejumlah pasar termasuk Palabuhanratu menjadi berkurang.
Meski begitu, kondisi ini tidak berpengaruh terhadap minat pembeli untuk mendatangi pasar Palabuhanratu. Bahkan jumlahnya sempat meningkat signifikan pada Jumat hingga Minggu di pekan lalu. Itu semua imbas penyaluran bantuan sosial tunai beberapa waktu silam.
“Kedatangan pembeli cenderung normal, dan mengenai harga kebutuhan pokok kita akan pantau terus setiap satu pekan sekali,” tandasnya.
Reporter : Wafik Hidayat
Redaktur : Surya Adam