
Ama Mudrikah dikenal sebagai ulama Sukabumi yang keilmuannya tidak diragukan lagi. Hal tersebut tak terlepas dari pengalamannya dalam mencari ilmu. Tak hanya di Jawa Barat, Ama Mudrikah juga pernah berguru ke salah satu ulama Mekah.
Ama Mudrikah pernah menimba ilmu di beberapa pesantren. Di antaranya di Pesantren Cibeureum Darul Hikam kepada Mama Ajengan KH Mahmud Zamakhsari. Setelah itu Ia melanjutkan untuk berilmu ke Pesantren Cikaret.
Selanjutnya beliau juga berguru kepada Mama Ajengan KH Tubagus Ahmad Bakri As-Sampuri Purwakarta (Mama Sempur). Mama Sempur merupakan ulama Sunda yang kharismatik, keturunan Kesultanan Banten dan dikenal banyak menulis kitab.
Dari situ, Ama Mudrikah berguru kepada KH Ahmad Syuja’i atau Mama Ciharashas, Cianjur. Ulama tersohor yang banyak melahirkan tokoh-tokoh Islam di Jawa Barat.
Ama Mudrikah juga pernah berguru ke salah satu ulama di Mekah, Arab Saudi yakni Said Alqi Al-Maliki. Hal tu dilakukan saat Ama Mudrikah dan sang istri Hajjah E Kuraesin menjalankan ibadah haji pada 1982.
Sebagai sosok yang lahir di era kemerdekaan, Ama Mudrikah juga pernah mengenyam pendidikan formal di sekolah rakyat.