SUKABUMI, sukabumizone.com || Upaya meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat, terutama para remaja, terhadap bahaya narkoba, perundungan, dan kenakalan remaja, Kepala Desa Parungseah, Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi, Muhammad Munir menginisiasi kegiatan sosialisasi yang dilakukan di setiap sekolah yang ada di wilayah Desa Parungseah, Rabu (20/9/2023).
Kepala Desa Parungseah Muhammad Munir mengatakan, sosialisasi dengan tujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa-siswi tentang bahaya narkoba dan dampaknya bagi kehidupan mereka.
” Selain itu, upaya ini juga dilakukan guna mencegah terjadinya perundungan dan kenakalan remaja yang dapat merusak masa depan mereka.” ujarnya.
Muhammad Munir juga menyampaikan materi yang relevan dan menarik bagi para siswa-siswi.
” Kami memberikan gambaran jelas akan bahaya narkoba, baik bagi kesehatan fisik maupun mental, serta dampaknya terhadap keluarga dan masyarakat sekitar. Selain itu, kami juga menjelaskan tentang perundungan dan kenakalan remaja, serta dampak negatifnya yang dapat merusak kehidupan seseorang.” terangnya.
Para siswa-siswi terlihat antusias dan serius dalam mendengarkan materi yang disampaikan. “Mereka juga berpartisipasi aktif dalam diskusi dan tanya jawab, sehingga terjalin komunikasi yang baik antara kepala desa dan siswa-siswi.” imbuhnya.
Sambung Munir mengungkapkan, sosialisasi mendapat apresiasi positif dari pihak sekolah, orang tua ,siswa, dan masyarakat Desa Parungseah.
“Mereka berharap dengan kegiatan ini anak anak memahami tentang bahaya narkoba, perundungan, dan kenakalan remaja kepada para remaja di Desa Parungseah, sehingga mereka dapat menghindari serta menjauhkan diri dari masalah-masalah tersebut.” tegasnya.
Munir mengajak siswa-siswi, untuk menjadi generasi yang bertanggung jawab, dan bergabung dalam kegiatan-kegiatan yang positif juga membangun, agar tercipta generasi muda yang berprestasi dan berperilaku baik.
“Mudah mudahan dengan adanya sosialisasi ini siswa-siswi bisa mengetahui bahaya dari narkotika, perundungan serta kenakalan remaja yang dapat berdampak buruk bagi masa depan mereka.” tutupnya.
Reporter: Ginda Ginanjar
Redaktur: Surya Adam
