JAMPANGTENGAH, sukabumizone.com || Sebanyak 800 pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Jampangtengah, mengikuti Uji Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI) secara daring.
Kepala SMAN 1 Jampangtengah, Bahrudin mengatakan, UKBI ini rencananya bakal diselenggarakan selama satu pekan ke depan. “Dalam pelaksanaan UKBI secara daring ini, siswa menggunakan komputer yang disediakan sekolah. Namun, mengingat keterbatasan jumlah komputer yang dimiliki, pelaksanaan ujian dilakukan secara bertahap,” kata Bahrudin kepada sukabumizone.com, Kamis (21/9).
Bahrudin menerangkan, UKBI ini merupakan program yang diluncurkan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Indonesia Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. “Program UKBI memiliki tujuan utama sebagai sarana untuk mengukur kemahiran siswa dalam berbahasa Indonesia baik secara lisan maupun tulisan,” terangnya.
Tak hanya itu, sambung Bahrudin, pelaksanaan UKBI juga membantu sekolah dalam memetakan siswa yang memiliki kompetensi menulis, mendengarkan, berbicara, memahami bacaan, dan memahami kaidah Bahasa Indonesia. “Dengan hasil pemetaan UKBI ini, diharapkan guru dapat mengembangkan model pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa,” bebernya.
Menurutnya, kemampuan Bahasa Indonesia merupakan aspek penting dalam pembelajaran, karena kemahiran berbahasa yang baik akan berdampak pada kemampuan siswa dalam menyampaikan informasi dan menyerap pengetahuan dengan baik. “Untuk memastikan kelancaran pelaksanaan UKBI ini, kami telah melibatkan seluruh staf guru dan pengawas yang bertugas mengawasi ujian tersebut secara online,” cetusnya.
Dengan demikian, Bahrudin berharap, UKBI dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi pengembangan kemampuan berbahasa siswa di SMAN 1 Jampangtengah. “Semoga dengan berbagai upaya yang dilakukan dapat membuahkan hasil signifikan,” harapnya.
Reporter: Hafid
Redaktur: Surya Adam