
SUKABUMI KAB, sukabumizone.com || Bupati Sukabumi H Marwan Hamami, dukung peningkatan produksi dan hilirisasi Tanaman Sorgum sebagai alternatif pengganti Gandum dan diversifikasi makanan pokok. Hal itu, dilakukan untuk menjaga Ketahanan Pangan Nasional yang dikembangkan PT Mandiri Agrosolusi Indonesia di Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Minggu, (08/10/2023).
Marwan mangatakan, bersyukur tengah dikembangkan Perkebunan Sorgum di lahan seluas 50 Hektare di Kabupaten Sukabumi dengan target 580 Hektare.
“Kami bersyukur Kabupaten Sukabumi menjadi demplote pengembangan lahan Sorgum awal di Indonesia dalam rangka mendukung pemerintah pusat menjadikan sorgum sebagai makanan pokok untuk menjaga ketahanan pangan nasional,” kata Marwan saat musyawarah bersama PT Mandiri Agrosolusi Indonesia di lahan perkebunan Sorgum, Desa Kertajaya, Minggu (08/10).
Ia menuturkan, sangat terbuka jika diperlukan perluasan lahan untuk penanam Sorgum. Karena, banyak lahan tidak produktif untuk difungsikan pengembangan pertanian di Kabupaten Sukabumi.
“Pengembangan Sorgum dinilai sebagai investasi pertanian yang dapat meningkatkan taraf hidup kesejahteraan masyarakat,” terangnya.
Ia berharap, semoga dengan pengembangan Sorgum di Kabupaten Sukabumi dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Direktur PT. Mandiri Agro Solution Indonesia, Mohd Hendry Sultan Caniago menjelaskan, kandungan protein dan karbohidrat dalam Biji Sorgum cukup tinggi. Selain itu, dibanding bahan pangan lainnya, penanaman dan perawatan Sorgum juga lebih mudah. Sorgum juga mampu bertahan di lahan kering, sehingga tidak memerlukan banyak air.
“Tak hanya Biji Sorgum yang bisa dijadikan olahan pangan, petani juga diuntungkan dengan pemanfaatan bagian tanaman lain,” jelasnya.
Sorgum juga merupakan tanaman toleran terhadap kekeringan dan tidak memerlukan banyak air selama pertumbuhannya. Sehingga sorgum adalah tumbuhan tepat untuk lahan rawan kekeringan.
” Mari bekerjasama untuk mensukseskan ketahanan pangan di Indonesia, terutama dukungan penuh dari pemerintah setempat,” tandasnya.
Reporter : Wafik
Redaktur : Surya Adam