SUKABUMI KAB, sukabumizone.com || Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri, memberikan arahan pada acara Diseminasi Audit kasus stunting semester 2 tahun 2023 di Aula Kecamatan Ciambar, Selasa (24/10/23).
Diketahui, Diseminasi Audit kasus stunting bagian dari rencana aksi nasional percepatan penurunan angka stunting dan mencegah stunting baru di Kabupaten Sukabumi. Dilaksanakan untuk mencari solusi serta kesepakatan bersama dan ditindaklanjuti oleh seluruh stakeholder sesuai tupoksinya masing-masing.
Iyos menyampaikan, semua komponen dan stakeholder harus fokus terhadap penyebab stunting dan melakukan penanganan komprehensif dari hulu sampai hilir.
“Kita harus terus berupaya menurunkan angka stunting, fakta di lapangan harus disupport dan diperbaiki, gerakan kita sudah optimal, agar stunting terus menurun, diketahui dari yang sudah terintervensi selama 3 bulan dengan asupan gizi yang memadai” jelasnya.
Wabup menegaskan, Kabupaten Sukabumi dalam ikhtiar mewujudkan zero new stunting, telah berhasil menurunkan angkanya melalui intervensi gizi terhadap ibu hamil KEK dan Anemia, juga meningkatkan lelang kebaikan”, tambahnya.
Ia juga berharap, pada kegiatan ini seluruh elemen yang bertanggung jawab bisa menyamakan persepsi, membangun komitmen dan memberikan solusi terbaik untuk penanganan stunting di Kabupaten Sukabumi.
Sekertaris DPPKB Tia Fatimah menyampaikan, sasaran diseminasi audit kasus stunting semester II ada 4 kecamatan, yakni Kecamatan Cibadak, Cikidang, Ciambar dan Nagrak.
“Sebelumnya kami telah melaksanakan kegiatan diseminasi Semester I yang menyasar Kecamatan Parungkuda, Cidahu, Parakansalak dan Kadudampit”, paparnya.
“Di semester II ini kami mengundang sasaran langsung yaitu calon pengantin 8 orang, ibu hamil KEK dan anemia 8 orang, pasca persalinan 8 orang dan balita 8 orang”, pungkasnya.
Reporter : Teguh S
Redaktur : Surya Adam