CIKAKAK, sukabumizone.com || Bangunan Sekolah Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah(MDTA) di Kampung Jabon, Desa Cirendang, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, tertimpa bebatuan dan tanah longsor, hingga mengalami kerusakaan cukup parah.
Sekretaris Desa (Sekdes) Cirendang, Riki menuturkan, sekitar pukul 21.00 WIB hujan deras mengguyur wilayah Desa Cirendang Kecamatan Cikakak. Ketika pukul 01.50 WIB tiba-tiba terdengar suara gemuruh seperti bebatuan yang menimpa bangunan.
“Hampir semua warga mendengar suara gemuruh dan akhirnya beberapa warga keluar dari rumahnya setelah mendengar suara gemuruh tersebut,” kata Riki kepada sukabumizone.com, Selasa (14/11/2023).
Riki menduga, selain diguyur hujan, kejadian itu terjadi lantaran tembok penahan tanah (TPT) kurang kokoh, sehingga tanah dan batu longsor tidak tertahan.
“Kurang lebih pukul 01:50 wib gemuruh itu terdengar lumayan keras, rumah saya kebetulan berdampingan dengan bangunan MDTA itu, makanya saya langsung cek ke luar ternyata bangunan MDTA itu sudah rusak tertimbun oleh batu dan tanah,” ujarnya.
Saat ini, sambung Riki, sebayak 58 siswa terpaksa diliburkan sementara, sampai bangunan mulai direhab sampai layak di pakai untuk belajar mengajar.
“Ya, sementara siswa MDTA diliburkan, kami dari pihak pemerintah desa akan berkoordinasi dengan lembaga – lembaga terkait agar cepat diperbaiki,” ucapnya.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut. Namun, kerugian ditaksir sekitar puluhan juta rupiah, “Tidak ada korban jiwa dari kejadian longsor ini, tapi kerugian materil ditaksir kurang lebih sekitar Rp50 juta,” pungkasnya.
Reporter : Teguh
Redaktur : Ruslan AG