CIEMAS, sukabumizone.com || Paguyuban Alam Pakidulan Sukabumi (PAPSI) menyebut, pagelaran event ‘Sabilulungan’ bertujuan mengangkat culture atau seni budaya tradisional di kawasan Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGG).
Pasalnya, seni budaya menjadi bagian penting dan tidak bisa dilepaskan bagi keberlangsungan program CPUGG. Di tengah semakin tergesernya culture oleh budaya modern yang lebih diminati saat ini.
“Kami rutin mengadakan event Sabilulungan untuk membantu keberlangsungan CPUGG, dan yang diangkat dalam kegiatan ini tentang seni budaya tradisional,” kata Ketua PAPSI Endang Sutisna, di sela-sela event sabilulungan ke-7 di lapangan sepak bola Panenjoan, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Minggu (21/11/2023).
Tak hanya itu, sambung Endang, manfaat pagelaran seni budaya dapat dirasakan langsung para seniman dan budayawan lokal. Keberadaan mereka selama ini merasa terkucilkan sehingga event menjadi panggung untuk kembali eksis.
“Apalagi jika kita berbicara CPUGG, di mana terdapat dua bagian yang tak dapat terpisahkan, yaitu Geo dan Culture. Nah kami ini ingin mengisi bagian culture nya,” terangnya.