
Gunardi berharap, kegiatan ini juga bisa didukung sepenuhnya terutama oleh penggagas program yaitu dari pemerintah provinsi dan ke depan bisa dilanjutkan serta dilebarkan, tidak hanya 11 desa seperti saat ini.
“Sekarang kan masih 11 desa. Nah, kedepannya bisa ditambah lagi ke desa-desa yang lain yang masih perlu pendampingan serta penguatan, bisa dilaksanakan secara menyeluruh,” ujarnya.
Menurutnya, Patriot desa itu adalah program provinsi yang menjadi sasarannya adalah lebih ke sumber daya manusia (SDM) nya bukan dalam bentuk program kegiatan yang padat anggaran.
“Tapi, ini yang dikirim itu orang atau SDM nya yang dikirim. Jadi, mereka (patriot desa red) kader pemuda terbaik di Jawa Barat yang sudah melalui proses secara ketat dan ditugaskan oleh provinsi untuk melakukan pendampingan dibeberapa desa untuk membentuk penggerak-penggerak lokal,” bebernya.
Sehingga, sambung Gunardi, dari penggerak-penggerak lokal itu nantinya bisa membina. Baik itu sisi ekonomi, literasi dan sisi sosial dilingkungan. “Sehingga nanti pendekatannya adalah meningkatkan kemajuan desa dari indikator-indikator terutama pendekatannya adalah dari indeks desa membangun,” pungkasnya.
Festival Desa 2023 bertajuk ‘mengungkit indeks desa membangun melalui promosi dan pemasaran produk unggulan desa’. Kegiatan dihadiri oleh Patriot Desa, 11 Kepala Desa dari 11 Kecamatan, DPMD, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, BPBD, Kepala BLK, Kepala BPDASHL Citarum-Ciliwung, Camat Palabuhanratu serta tamu undangan lain.
Reporter : Wafik Hidayat
Redaktur : Ruslan AG





