
Adapun untuk titik yang paling banyak dilakukan penertiban, sambung Ayi, itu ada di Jalan RA Kosasih, depan Horison, pertigaan Jalan R Syamsudin dengan Jalan Siliwangi, rumah makan Bunut, jalan Bhayangkara, Sudirman, Degung, Kemudian masuk juga ke daerah Cigunung, Ciseureuh, jalan Pelabuan, Sigodeg, dan Nyomplong.
“APK yang masih bagus tidak dirusak, ada yang diambil lagi oleh pihak terkait untuk dipasang kembali di masa kampanye. Sementara yang dipapan reklame besar itu ditertibkan oleh Bawaslu. Kalau kita yang dipinggir jalan, pagar, di kayu pohon besar yang semerawut kita tertibkan,” bebernya.
Sementara itu, ketika disinggung terkait APK atau APS mana saja yang paling banyak. Ayi menyebut, alat peraga yang diamankan paling mendominasi itu dari Partai Gerindra.
“Memang hampir merata paling banyak itu dari Gerindra. Namun, ketika penertiban kita tidak tebang pilih, artinya baik Baliho Caleg DPRD, Provinsi, Capres, Cawapres, kita turunkan semua, karena memang belum waktunya. Kita bagi tugas penertiban dan semuanya merata di 7 Kecamatan, tidak ada unsur keberpihakan,” pungkasnya.
Reporter : M. Irsandi
Redaktur : Ruslan AG





