
CIBADAK, sukabumizone.com || Data teranyar korban diduga keracunan usai menyantap makanan dari acara syukuran mencapai 117 orang. Hal itu dikatakan Kepala Puskesmas (Kapus) Sekarwangi, Cibadak, dr. Dini Desti Susanti.
“Data sementara yang dilaporkan saat ini ada sejumlah 117 orang, dirujuk ke Rumah Sakit (RS) 53 orang. Sudah dikembalikan sekitar 19 orang, jadi sisa di RS ada sekitar 30 orang dan sisanya di posko sedang diobservasi,” kata dr. Dini Desti Susanti, kepada sukabumizone.com, Rabu (5/6/2024).
Sampai saat ini, sambung dr. Dini, baru bertambah sekitar dua atau tiga orang, semoga tidak bertambah lagi. Untuk sampelnya itu pada saat kejadian hari Minggu kemarin sudah diamankan pihak Kepolisian.

“Makanannya itu, nanti juga tim dari kami, Dinas Kesehatan (Dinkes) dan dari kami juga investigasi untuk bagaimana cara pengolahannya. Selain makanan airnya pun kita periksa,” tandasnya.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat, jika ada keluhan agar segera dibawa ke posko yang sudah disediakan di lokasi kejadian. “Posko ini siap siaga 24 jam. Tingkat kesulitan untuk sementara ini tidak ada karena memang semua relawan bergerak cepat,” pungkasnya.
Dikabarkan sebelumnya, puluhan warga Kampung Cikiwullebak RW 02 dan Cikiwultonggoh RW 01, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, mengalami mual, muntah dan mencret usai menyantap makanan dari acara syukuran, Selasa (4/6/2024).
Reporter : M Afnan
Redaktur : Ruslan AG





