CISOLOK, sukabumizone.com || Muhammad Raihan (14) remaja asal Desa/Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, meninggal dunia setelah terseret ombak pantai Karanghawu, Selasa (9/7/2024).
Raihan sempat berhasil ditolong warga ke daratan. Namun nahas nyawanya tidak dapat diselamatkan, ia tewas dalam perjalanan ketika proses evakuasi menuju Puskesmas Cisolok.
“Korban meninggal dalam perjalanan menuju Puskesmas Cisolok, selanjutnya, korban dibawa keluarga ke rumah duka untuk dikebumikan,” ujar Kasat Polairud Polres Sukabumi, AKP Tenda Sukendar. Rabu (10/07).
Tenda membeberkan, awalnya korban diketahui asik berenang di Pantai Karanghawu, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi bersama dua temannya Muhammad Reza Irduansyah (10) dan Riki (14).
Ketiganya, lanjut dia, sama-sama terseret arus ombak tetapi seluruhnya berhasil dievakuasi kedataran. Nyawa Reza dan Riki masih bisa diselamatkan sementara Raihan meninggal dunia.
“Jadi ketika korban (Rehan red) dan kawan-kawannya sedang berenang di Pantai Karanghawu lalu terseret arus. Reza dan Riki dapat diselamatkan warga,” tutur Tenda.
Tenda menegaskan, Pantai Karanghawu memang terkenal dengan ombaknya yang besar dan arusnya kuat. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat dan wisatawan untuk waspada saat beraktivitas di sekitaran pantai.
“Masyarakat dan wisatawan kami imbau untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peringatan keselamatan saat beraktivitas di pantai, terutama pada musim ombak besar,” pungkasnya.
Reporter : Wafik Hidayat
Redaktur : Ruslan AG