
GUNUNGGURUH, sukabumizone.com || Renyah dan gurih itu ungkapan yang tepat menggambarkan produk Cemilan Teri Jambrong yang diproduksi oleh Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Ratu Nusantara yang berdomisili di Desa Sirnaresmi, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi.
Ikan teri Jambrong biasanya hanya dikonsumsi atau menjadi teman nasi putih hangat maupun dingin. Namun, UMKM yang berdiri sejak tahun 2014 itu berhasil menyulap ikan pipih yang dikeringkan secara tradisional menjadi cemilan.
Owner UMKM Ratu Nusantara, Siti Ratna Maymunah mengatakan, berawal dari mencoba membuat suatu cemilan yang berbahan baku ikan asin. Seiring berjalannya waktu ternyata banyak yang minat dan pesan.
“Selain dari warga Sukabumi ada juga yang pesan dari Amerika, Australia dan Korea. Jadi ada teman suami saya yang ada di luar negeri dan mereka pesan,” kata Siti kepada sukabumizone.com.
Wanita yang bergelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) itu ternyata mempunyai visi dan misi untuk memberdayakan masyarakat yang ada di wilayahnya. Saat ini produksi sehari baru mencapai 5 Kilogram (Kg).
“Jadi, tujuan saya itu ingin memberdayakan masyarakat khususnya ibu-ibu yang ada di sini, dan Alhamdulillah sekarang sebagian ibu-ibu sudah bisa bekerja untuk membuat cemilan teri jambrong, dari mulai mengolah sampai pengemasan,” tuturnya.
Siti mengaku selalu memilih bahan baku yang berkualitas tinggi. Hal itu dilakukan agar menghasilkan rasa yang khas, enak dan gurih. “Untuk campurannya itu memakai bawang merah, serai, minyak, cabe rawit, saus tiram dan teriyaki udang,” ujarnya.
“Untuk bahan baku saya tidak memakai ikan teri jambrong daging yang biasa dijual di warung-warung atau pasar. Tapi, pesan terlebih dahulu, bisa dari Bogor, Sukabumi Kota atau Palabuhanratu, jadi saya pastikan bahan baku yang dipakai itu berkualitas tinggi,” jelasnya.
Untuk pemasarannya, sambung Siti, saat ini sudah merambah ke toko pusat oleh-oleh Sukabumi, mini market dan super market. “Untuk harganya itu Rp50 ribu untuk satu toples yang ukuran 125 gram,” pungkasnya.
Redaktur : Ruslan AG