SUKABUMI KAB, sukabumizone.com || Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi, Lukman Sudrajat memastikan, pembangunan jembatan gantung rusak penghubung Kecamatan Lengkong dan Jampangtengah bakal dibangun kembali pada akhir tahun 2024 ini.
Perlu diketahui, jembatan gantung yang melintang di atas sungai Cikaso ini rusak parah dengan kondisi miring 160 derajat. Hal itu terjadi setelah fasilitas umum itu dihantam banjir bandang pada 15 Juli 2024 lalu.
Meski begitu, warga, guru hingga siswa masih tetap menggunakan jembatan tersebut. Dengan cara bergelantungan agar dapat menyebrang ke sisi lain jembatan.
Alasan mereka nekat menantang maut bergelantungan lantaran jembatan tersebut merupakan akses alternatif. Sebab, mereka harus menghabiskan waktu hingga 3 jam pulang pergi jika mengunakan jalan yang lain.
“Kita tadi laporan BPBD, tahap sekarang kita lagi cek lokasi untuk kita programkan diperubahan anggaran. Insya Allah tahun ini (dibangun) diperubahan anggaran,” kata Lukman kepada sukabumizone.com, Kamis (25/07/2024).
Ia menegaskan, jembatan yang memiliki lebar 1,70 meter ini akan dibangun ulang seluruhnya. Bukan hanya sekedar diperbaiki atau direhab kerusakannya saja.
“Kerusakan sendiri itu harus dilakukan pembangunan bukan rehab, dibangun lagi dari nol. Insya Allah itu di minggu ketiga bulan Oktober 2024, pasti diprioritaskan. Kita dorong masuk prioritas program diperubahan anggaran,” pungkasnya.
Reporter : Wafik Hidayat
Redaktur : Ruslan AG