
PALABUHANRATU, sukabumizone.com || Sejumlah warga membongkar puluhan makam palsu hingga membakar pondok peziarahan di Kampung Baru, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jumat (23/08/2024).
Hal itu dilakukan lantaran warga khawatir aktivitas di tempat peziarahan palsu ini membawa pengaruh menyesatkan. Sebab, sebelumnya tidak pernah ada satu pun makam yang berada di lokasi tersebut.
“Makam-makam buatan ini jumlahnya sekitar 40 lebih yang dikhawatirkan menimbulkan penyimpangan, sekarang saja banyak kasus seperti UB, harta karun, dan lain sebagainya. Ini yang memicu warga melakukan pembongkaran. Aktivitas seperti ini memang harus diberantas,” ungkap salah satu warga sekaligus Sesepuh Paguyuban Adat Padjajaran Anyar Palabuhanratu, Firman Nirwana Bustomi, kepada sukabumizone.com, Jumat (23/8).
Sementara itu, warga lainnya ,Asep Ripaldi menduga, peziarahan palsu ini dijadikan praktek perdukunan oleh sekelompok oknum orang tak bertanggung jawab. Ia memastikan, jika puluhan makam yang berada di lokasi tersebut adalah palsu.
“ini mah klenik (praktek perdukunan red), makamnya tidak jelas. Katanya sih mereka sudah berjalan sekitar 3-4 bulan,” terangnya.
Asep mengaku, sempat tersulut emosi ketika warga serta aparatur desa mencoba berkomunikasi dengan pendiri peziarahan. Karena, pemilik sempat marah-marah serta mengancam akan memanggil pengikutnya.
“Yang punya nya gak bisa diajak bicara baik-baik, malah nyolot. Bahkan sempat marah sama Kades karena nggak terima, dia bilangnya di sini bukan satu orang dua orang. Banyak pengikutnya mungkin,” tandasnya.
Reporter : Wafik Hidayat
Redaktur : Ruslan AG